Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Link dan Cara Daftar Seleksi Petugas Haji 2024

Kompas.com - 07/12/2023, 06:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pendaftaran Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dijadwalkan akan dibuka mulai hari ini, Kamis (7/12/2023).

Dilansir dari laman resmi Kementerian Agama, seleksi petugas haji ini dibuka untuk dua kategori, yakni kelompok terbang (Kloter) dan PPIH Arab Saudi. 

Sebagai informasi, PPIH kloter merupakan petugas yang menyertai jemaah haji, sedangkan petugas yang tidak menyertai jemaah haji disebut PPIH Arab Saudi (non-kloter).

“Hari ini, kami umumkan ke publik bahwa pendaftaran seleksi petugas haji untuk PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi akan segera dibuka. Proses pendaftaran akan berlangsung dari 7–17 Desember 2023,” kata Direktur Bina Haji Ditjen PHU, Arsad Hidayat.

Baca juga: Cara Daftar Seleksi Petugas Haji Tahun 2024, Berikut Prosedurnya


Link pendaftaran seleksi petugas haji 2024

Berdasarkan panduan resmi Pendaftaran dan Seleksi Petugas Haji Tahun 1445H/2024M, proses pendaftaran seluruhnya dilakukan secara online melalui laman haji.kemenag.go.id/petugas.

Berikut caranya:

  • Kunjungi laman haji.kemenag.go.id/petugas
  • Pilih “Pendaftaran Petugas” di bilah menu bagian atas
  • Nantinya, akan muncul pop up formulir pendaftaran. Pilih “Kankemenag/Kanwil” tempat pendaftaran
  • Lengkapi data pada kolom yang tersedia, seperti nomor induk kependudukan (NIK), nama lengkap, dan tanggal lahir
  • Isi nomor WhatsApp dan alamat email aktif (tidak boleh menggunakan email yang pernah digunakan untuk mendaftar petugas di tahun sebelumnya)
  • Klik “Jenis Tugas” untuk memilih jenis formasi yang diminati
  • Unggah “Surat Rekomendasi dari Instansi/Lembaga” pada kolom yang tersedia. Bila sudah, pastikan semua data terisi dengan benar, lalu klik “Daftar”
  • Setelah berhasil melakukan pendaftaran, Anda perlu menunggu proses verifikasi dan approval dari Kankemenag Kab, Kota/Kanwil yang sesuai dengan pilihan tempat mendaftar

Setelah proses verifikasi selesai, Anda akan menerima pemberitahuan lolos atau tidak melalui nomor WhatsApp yang didaftarkan.

Jika dinyatakan lolos dan memenuhi persyaratan, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah pembuatan akun.

Setelah calon petugas haji mendapatkan notifikasi melalui nomor WhatsApp dan dinyatakan lolos, silakan akses kembali laman seleksi petugas haji tahun 2024 untuk membuat akun.

Baca juga: Lebih Murah, Begini Cara Malaysia Tekan Biaya Haji yang Dibebankan pada Jemaah

Cara pembuatan akun

Berikut langkah-langkah untuk pembuatan akun dalam seleksi petugas haji 2024:

  • Kunjungi laman https://haji.kemenag.go.id/petugas
  • Pilih “Buat Akun” di bilah menu bagian atas. Nantinya akan muncul pop up formulir pembuatan akun, lalu lengkapi data yang dibutuhkan
  • Selanjutnya, isi NIK dan tanggal lahir yang sesuai
  • Anda bisa membuat username (tanpa spasi) dan tidak boleh menggunakan username yang pernah digunakan di pendaftaran sebelumnya
  • Isi alamat email aktif
  • Buat password dengan menggunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, dan angka
  • Isi kembali password pada kolom selanjutnya untuk mengonfirmasi. Klik “Buat Akun”

Setelah berhasil membuat akun, pelamar bisa masuk ke portal pendaftaran seleksi petugas haji menggunakan akun yang telah dibuat untuk melengkapi biodata dan dokumen.

Baca juga: Biaya Haji 2024 Resmi Naik, Ini Biaya Haji dari Tahun ke Tahun

Jadwal seleksi petugas haji 2024

Para petugas haji tengah berjalan di Terowongan Mina. Dok. MCH 2023 Para petugas haji tengah berjalan di Terowongan Mina.

Arsad mengungkapkan, proses pendaftaran akan berlangsung selama sepuluh hari hingga 17 Desember 2023.

Menurutnya, seleksi petugas haji akan dilakukan secara bertahap, dimulai dari tingkat kabupaten atau kota.

Selanjutnya, peserta yang memenuhi persyaratan harus mengikuti computer based test atau CAT.

Halaman:

Terkini Lainnya

El Nino Berpotensi Digantikan La Nina, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

El Nino Berpotensi Digantikan La Nina, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Analisis Gempa M 6,5 di Garut, BMKG: Bukan Megathrust

Analisis Gempa M 6,5 di Garut, BMKG: Bukan Megathrust

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Jenis Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersama dengan Kafein

Jarang Diketahui, Ini 5 Jenis Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersama dengan Kafein

Tren
7 Tanda Terlalu Lama Berlari dan Bisa Membahayakan Tubuh, Apa Saja?

7 Tanda Terlalu Lama Berlari dan Bisa Membahayakan Tubuh, Apa Saja?

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 28-29 April 2024

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 28-29 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Tubuh Kelebihan Gula | Kekuatan Timnas Uzbekistan

[POPULER TREN] Tanda Tubuh Kelebihan Gula | Kekuatan Timnas Uzbekistan

Tren
7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com