KOMPAS.com - Sebagian wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan jelang akhir 2023.
Datangnya musim hujan perlu diwaspadai karena rumah rentan dimasuki oleh tikus.
Menurut dosen Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Donan Satria Yudha, hewan pengerat seperti tikus dapat masuk rumah karena sarang mereka tergenang air ketika musim hujan.
Supaya hal tersebut tidak terjadi, penghuni rumah perlu memahami tanda dan cara mencegah tikus masuk rumah.
Baca juga: 7 Cara Mengusir Tikus di Plafon
Baca juga: 9 Alat untuk Bantu Mengusir Ular Keluar Rumah, Apa Saja?
Ada beberapa tanda yang mengisyaratkan rumah telah dimasuki oleh tikus.
Dilansir dari The Spruce, berikut daftarnya:
Gigitan tikus akan meninggalkan bekas yang khas. Benda yang digerogoti tikus biasanya berwarna lebih terang dan berubah menjadi gelap seiring berjalannya waktu.
Bekas gigitan tikus dapat ditemukan di kemasan makanan atau dinding rumah.
Baca juga: Bisakah Kapur Barus dan Karbol Mengusir Tikus?
Hal ini dapat dideteksi oleh penghuni rumah ketika menyorotnya menggunakan lampu atau senter.
Jejak tikus akan terlihat seperti tapak kaki, noda air seni, termasuk kotoran mereka.
Munculnya suara berisik di rumah menjadi tanda lain yang menunjukkan tikus masih beraktivitas di rumah.
Penghuni rumah bisa mendengarkan suara tikus berlari di plafon, sekitar lemari, atau dinding.
Bila penghuni rumah memiliki hewan peliharaan, mereka akan mendeteksi keberadaan tikus melalui suara.
Baca juga: 7 Bahan Dapur yang Ampuh Usir Tikus dari Dalam Rumah
Tikus dapat menggunakan robekan kertas, kain, atau tanaman sebagai bahan untuk membuat sarang.