KOMPAS.com - Batu ginjal atau nefrolitiasis adalah penyakit yang diakibatkan oleh penumpukan zat kimia tertentu di dalam tubuh.
Batu ginjal biasanya tidak menimbulkan gejala sampai mereka masuk ke salah satu ureter, yakni saluran yang menghubungkan ginjal dan kandung kemih.
Jika batu ginjal tersangkut di ureter, akan menghalangi aliran urine dan menyebabkan ginjal membengkak serta kejang pada ureter.
Kondisi tersebut bisa menimbulkan rasa sakit yang ekstrem.
Baca juga: Batu Ginjal: Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya
Batu ginjal dapat menyebabkan gejala seperti nyeri, muntah, dan darah dalam urine hingga menyebabkan sejumlah komplikasi medis yang serius.
Dikutip dari Kidney Stone Melbourne, beberapa komplikasi yang bisa terjadi akibat kondisi batu ginjal adalah:
Baca juga: 7 Minuman Herbal untuk Mencegah Batu Ginjal, Apa Saja?
Dilansir dari laman NHS Inform, batu ginjal biasanya terbentuk akibat penumpukan bahan kimia tertentu di dalam tubuh.
Penumpukan tersebut bisa dipengaruhi oleh salah satu dari yang faktor berikut:
Kondisi medis tertentu juga dapat menyebabkan tingginya tingkat zat ini dalam urine. Anda juga lebih mungkin mengembangkan batu ginjal jika tidak minum cukup cairan.
Baca juga: 7 Penyebab Batu Ginjal yang Perlu Diwaspadai
Melakukan sedikit penyesuaian pada pola makan dan nutrisi Anda, dapat membantu untuk mencegah batu ginjal.
Dilansir dari Healthline, berikut 5 cara mencegah batu ginjal:
Minum lebih banyak air adalah cara terbaik untuk mencegah batu ginjal. Ketika Anda tidak cukup minum, produksi urine Anda akan menjadi rendah.
Akibatnya, urine menjadi lebih pekat dan memperkecil kemungkinan untuk melarutkan garam dalam urine yang menyebabkan batu.
Cobalah minum sekitar delapan gelas cairan setiap hari. Lemonade dan jus jeruk bisa menjadi pilihan, karena keduanya mengandung sitrat yang dapat mencegah pembentukan batu.
Baca juga: Sering Bikin Bingung, Ini Perbedaan Batu Empedu dengan Batu Ginjal