Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Jerman Gigit Anjing, Melawan Saat Ditangkap Polisi hingga Ditahan

Kompas.com - 23/10/2022, 11:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Anjing menggigit orang sudah biasa, tetapi bagaimana jika orang yang menggigit anjing?

Ternyata, hal itu benar-benar terjadi di Jerman.

Baru-baru ini, pihak kepolisian di Jerman mengatakan telah menahan seorang pria karena melawan saat ditangkap dan menggigit anjing penjaga.

Insiden itu terjadi pada 14 Oktober 2022 lalu di kota barat Ginsheim-Gustavsburg sesaat tengah malam.

Seperti apa kejadiannya?

Baca juga: Ini Durasi Mengajak Anjing Peliharaan Jalan-jalan Setiap Harinya

Melawan saat ditangkap polisi dan gigit anjing penjaga

Dikutip dari AP Newspetugas polisi dihubungi karena ada perselisihan antara dua pria berusia 29 tahun dan seorang wanita berusia 35 tahun di kota barat Ginsheim-Gustavsburg sesaat tengah malam.

Menurut keterangan polisi, ketiganya bertindak sangat agresif dan tidak kooperatif.

Petugas hanya mampu mengalahkan salah satu pria dengan menggunakan kekuatan fisik besar-besaran.

"Dalam upaya melawan penangkapan, pria berusia 29 tahun itu juga menggigit seekor anjing polisi," kata polisi.

Polisi menyatakan juga bahwa anjing itu tidak mengalami cedera apa pun.

Sementara itu, wanita berusia 35 tahun itu melukai seorang petugas polisi dengan pukulan di wajahnya.

Ketiganya ditahan dan menghabiskan sisa malam di penjara.

Baca juga: Benarkah Anjing dan Kucing Bisa Melihat Hantu? Ini Penjelasan Ahli

Kejadian orang gigit anjing pernah terjadi di Inggris

Ilustrasi anjing Rottweiler. Shutterstock/everydoghasastory Ilustrasi anjing Rottweiler.
Sebelumnya seorang pria di Inggris menggigit anjing dan dipenjara selama 8 bulan.

Sebagaimana diberitakan Telegraph, 19 Agustus 2022, Matthew Boulter (34), dipenjara setelah dia menggigit seekor anjing polisi dan menyerang seorang petugas.

Dia dihukum setelah mengaku bersalah menyerang seorang pekerja layanan darurat, menyebabkan penderitaan yang tidak perlu pada hewan, penyerangan, hingga kerusakan kriminal.

Halaman:

Terkini Lainnya

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Tren
Dampak Pemasangan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, 21 Kereta Berhenti di Jatinegara hingga 30 November 2024

Dampak Pemasangan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, 21 Kereta Berhenti di Jatinegara hingga 30 November 2024

Tren
Mengenal Mepamit dan Dharma Suaka, Upacara Jelang Pernikahan yang Dilakukan Rizky Febian-Mahalini

Mengenal Mepamit dan Dharma Suaka, Upacara Jelang Pernikahan yang Dilakukan Rizky Febian-Mahalini

Tren
Apa Perbedaan antara CPU dan GPU Komputer? Berikut Penjelasannya

Apa Perbedaan antara CPU dan GPU Komputer? Berikut Penjelasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com