Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Canggihnya Amunisi Baru TNI AU, Jet Rafale Buatan Perancis

Kompas.com - 21/09/2022, 18:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia sebentar lagi akan memiliki alutsista baru untuk membangun kekuatan udara, yaitu pesawat jet Rafele.

Pada Februari 2022, Kementerian Pertahanan (Kemenhan) telah meneken kontrak pengadaan 42 Rafale dengan Dassault Aviation, produsen Rafale dari Perancis.

Sebagai langkah awal, Indonesia mengakuisisi enam unit terlebih dahulu untuk selanjutnya mendatangkan 42 Rafele.

Kontrak pembelian enam dari 42 jet Rafale tersebut bahkan telah ditandatangani dan efektif sejak 9 September 2022.

Pekan lalu, jet tempur Rafale bahkan telah unjuk gigi di atas Selat Sunda sebagai bagian dari misi Pegase 2022 Armee De L'air (AU Perancis) di Asia Pasifik.

Baca juga: Pemerintah Bayar Uang Muka 6 Jet Rafale, Kontrak Efektif 9 September 2022

Spesifikasi

Jet tempur Rafale.(VanderWolf Images/shutterstock) Jet tempur Rafale.

Dikutip dari Air Force Technology, Rafale merupakan pesawat jet tempur yang diproduksi oleh Dassault Aviation dan mampu melakukan berbagai misi jarak pendek dan jarak jauh.

Hal ini dapat digunakan untuk melakukan serangan darat dan laut, pengintaian, serangan akurasi tinggi dan pencegahan serangan nuklir.

Tercatat, sejumlah negara yang telah menggunakan Rafale adalah Perancis, Mesir, Qatar, Suriah, Irak, dan India.

Diketahui, Rafale memiliki kokpit yang dilengkapi dengan hands-on throttle and stick control (HOTAS).

Pesawat tempur ini dapat membawa muatan lebih dari 9 ton pada 14 cantelan (penyimpanan senjata) untuk versi angkatan udara dan 13 untuk versi angkatan laut.

Baca juga: TNI AU: Jet Rafale Pesanan Pertama Akan Tiba di Indonesia Akhir 2026

Rafale juga dilengkapi senjata canggih seperti MICA, Sidewinder, rudal udara ASRAAM and AMRAAM, rudal darat Apache, AS30L, ALARM, HARM, Maverick, serta rudal anti kapal Exocet/AM39, Penguin 3, dan Harpoon.

Pesawat ini juga dilengkapi dengan SCALP, rudal jelajah udara-ke-darat dengan jangkauan lebih dari 300 km. Ini adalah rudal serangan jarak jauh yang dalam.

Untuk misi strategis, Rafale dapat mengirimkan rudal nuklir MBDA.

Pesawat ini juga memiliki pod meriam kembar dan meriam Nexter 30mm DEFA 791B yang dapat menembakkan 2.500 peluru per menit.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com