KOMPAS.com - Singapura telah mendeteksi dua kasus impor infeksi Covid-19 varian Omicron di negaranya.
Melansir The Straits Times, Kamis (2/12/2021), kedua kasus itu ditemukan pada warga yang melakukan penerbangan dari Johannesburg.
Keduanya telah dites negatif Covid-19 saat berangkat dari Johannesburg. Mereka juga telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 lengkap.
Setibanya di Singapura, Rabu (1/12/2021), mereka kembali tes PCR dan diisolasi di National Center for Infectious Diseases, menunggu hasil keluar. Hasilnya, keduanya terinfeksi Omicron.
Kementerian Kesehatan (MoH) Singapura menyebutkan, kasus pertama ditemukan pada seorang penduduk tetap berusia 44 tahun yang baru melakukan perjalanan ke Mozambik, kemudian transit di Johannesburg.
Sementara itu, kasus kedua pada perempuan Singapura berusia 41 tahun, pelaku perjalanan dari Afrika Selatan. Keduanya mengalami gejala ringan, seperti batuk dan gatal di tenggorokan.
Lalu, apa yang dilakukan oleh pemerintah Singapura setelah negara itu menemukan adanya kasus Omicron di wilayahnya?
Baca juga: Omicron Terdeteksi di Singapura, Pemerintah Belum Tutup Pintu Masuk dari Sana
Singapura akan mengisolasi orang yang terindikasi atau terdeteksi terpapar Omicron di NCID.
Orang-orang yang kontak erat, akan diisolasi selama 10 hari di fasilitas yang ditunjuk. Mereka juga harus melakukan PCR di awal dan akhir masa perawatan.
Sementara itu, berdasarkan Kementerian Kesehatan (MoH) Singapura, ada beberapa upaya yang mereka lakukan terkait persebaran varian Omicron ini:
Upaya-upaya ini mulai diterapkan sejak hari ini, Jumat (3/12/2021) pukul 00.00 waktu setempat.
Penyesuaian kebijakan akan terus dilakukan dengan melihat perkembangan kasus Omicron di Singapura.
Pemerintah pun meminta masyarakat siap dengan segala bentuk perubahan kebijakan yang bisa terjadi, memperhatikan kondisi terkini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.