Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Merangsang Bunga dan Buah Tanaman Cabai agar Subur

Kompas.com - 20/08/2021, 10:31 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Hampir semua jenis tanaman membutuhkan pupuk untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sehingga dapat tumbuh dengan baik.

Setiap pupuk memiliki manfaat dan kandungan yang berbeda-beda, bergantung jenis, merek, hingga harganya.

Misalnya, pupuk yang digunakan untuk merangsang pertumbuhan bunga dan buah tanaman cabai berbeda dengan pupuk untuk manfaat lainnya.

Dilansir dari kanal YouTube Aris Pipit melalui KOMPAS.com, pupuk yang dapat digunakan untuk merangsang bunga dan buah tanaman cabai adalah pupuk MKP, dengan merek MKP Pak Tani maupun yang lainnya.

MKP adalah singkatan dari mono kalium phosphate. Pupuk ini mengandung 34 persen kalium dan 52 persen fosfat.

Kalium berfungsi menguatkan tanaman dan buah, sedangkan fosfat berperan sebagai perangsang pembungaan.

Baca juga: Cara Mudah Membuat Pupuk dari Daun Kering, Tanaman Subur dan Sehat

Dengan seluruh kandungannya, pupuk MKP berguna untuk merangsang pertumbuhan akar dan pembungaan serta mencegah kerontokan bunga dan buah.

Cara menggunakan pupuk MKP untuk tanaman cabai

Ada 2 cara menggunakan pupuk MKP untuk merangsang pertumbuhan bunga dan buah tanaman cabai, yakni disempro

Mengaplikasikan pupuk MKP untuk merangsang bunga dan buah cabai bisa dilakukan dengan dua cara, yakni dikocor dan disemprot.

Dikocorkan ke media tanam tanaman cabai

Campurkan pupuk MKP dan pupuk KN03 putih sebelum mengocorkannya ke tanaman hias. Pupuk KN03 putih dapat meningkatkan produksi, terutama bagi tanaman buah.

Tuangkan tiga sendok makan pupuk MKP dan lima sendok pupuk KN03 putih ke dalam 10 liter air, kemudian aduk semua bahan hingga larut merata.

Baca juga: 5 Tanaman untuk Membasmi Tikus

Setelah itu, kocor atau siram media tanam tanaman cabai menggunakan larutan pupuk MKP dan pupuk KNO3 putih.

10 liter air larutan pupuk MKP dan pupuk KNO3 putih bisa dikocorkan untuk 50 tanaman cabai.

Disemprot ke tanaman cabai

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com