Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Ketentuan Protokol Kesehatan Seleksi CASN 2021

Kompas.com - 30/06/2021, 10:00 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelaksanaan seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2021 dipastikan akan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang lebih ketat, dibanding seleksi tahun lalu.

Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Bidang Sistem Kepegawaian BKN Suharmen melalui konferensi pers virtual yang ditayangkan di kanal YouTube BKN, Selasa (29/6/2021).

Suharmen mengatakan, protokol yang lebih ketat akan diterapkan karena mempertimbangkan kemungkinan tingginya minat pelamar yang akan mengikuti seleksi CASN pada tahun ini.

Pada tahun lalu, pemerintah membuka sekitar 150.000 formasi, dengan total pendaftar kurang lebih 4,2 juta orang.

"Di tahun 2021 ini, karena formasinya luar biasa besar, maka diperkirakan potensi pendaftarnya mencapai 5 juta orang," kata Suharmen.

Baca juga: Jadwal Resmi Pendaftaran dan Seleksi CPNS 2021

Waktu seleksi jadi lebih panjang

Menurut Suharmen, pengetatan protokol pelaksanaan seleksi CASN 2021 sesuai dengan instruksi dari Kepala BKN Bima Haria Wibisana, yang menginstruksikan agar seleksi CPNS tidak menimbulkan klaster penularan Covid-19.

"Kalau dalam kondisi normal, penerimaan ini bisa dilakukan lima sesi per hari, maka selama pandemi ini kita akan melaksanakannya hanya menjadi tiga sesi di titik lokasi yang sudah diatur sedemikian rupa," ujar Suharmen.

Konsekuensinya, kata Suharmen, pelaksanaan seleksi CASN pada tahun ini akan menjadi lebih panjang dibanding seleksi pada tahun-tahun sebelumnya.

"Karena tadi jumlah sesinya sudah dikurangi, dan kedua adalah potensi pendaftarnya juga luar biasa besar, maka tentu saja waktunya akan menjadi lebih panjang," kata Suharmen.

Untuk diketahui, pengumuman dan pendaftaran seleksi CASN tahun ini akan dimulai besok, Rabu (30/6/2021) hingga 21 Juli 2021.

Jadwal lengkap seleksi CASN 2021 dapat disimak pada tautan berikut ini.

Baca juga: Jadwal Resmi Pendaftaran dan Seleksi CPNS 2021

Pedoman seleksi CASN selama pandemi

Diberitakan Kompas.com, 22 Mei 2021, Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi ASN (PPSS) Mohammad Ridwan mengatakan, ada pedoman tes yang perlu diperhatikan peserta seleksi, terkait situasi tes yang digelar saat pandemi Covid-19.

Pedoman tersebut tertuang dalam Surat Edaran Kepala BKN Nomor 7 Tahun 2021, yang meliputi:

  1. Peserta seleksi dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri mulai 14 hari kalender sebelum pelaksanaan seleksi
  2. Peserta seleksi tidak diperkenankan singgah di tempat lain selama perjalanan menuju ke tempat seleksi
  3. Wajib menggunakan masker yang menutupi hidung dan mulut hingga dagu. Menggunakan masker medis, dan apabila memakai masker kain dianjurkan menggunakan masker kain 3 lapis
  4. Jika berhadapan dengan banyak orang, penggunaan pelindung wajah (faceshield) bersama masker direkomendasikan sebagai perlindungan tambahan
  5. Tetap menjaga jarak minimal 1 (satu) meter dengan orang lain
  6. Mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir dan/atau menggunakan handsanitizer
  7. Membawa alat tulis pribadi
  8. Peserta seleksi dengan hasil pengukuran suhu lebih dari 37,3 derajat celcius diberikan tanda khusus dan mengikuti ujian di tempat terpisah dan diawasi oleh petugas yang wajib memakai masker dan pelindung wajah (faceshield)
  9. Peserta seleksi yang berasal dari wilayah yang berbeda dengan lokasi ujian mengikuti ketentuan protokol perjalanan yang ditetapkan oleh Pemerintah
  10. Pengantar peserta seleksi dilarang masuk dan menunggu di dalam area seleksi untuk menghindari kerumunan

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 9 Syarat Umum dan Dokumen Pendaftaran CPNS 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berapa Banyak Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Kucing Peliharaan?

Berapa Banyak Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Kucing Peliharaan?

Tren
Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Tren
Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Tren
Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tren
7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

Tren
Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Tren
Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Tren
Machu Picchu dan Borobudur

Machu Picchu dan Borobudur

Tren
6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

Tren
Bolehkah Memakai 'Pimple Patch' Lebih dari Sekali?

Bolehkah Memakai "Pimple Patch" Lebih dari Sekali?

Tren
Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Tren
Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com