Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risiko Penularan Virus Masih Tinggi, Tahun Baru Sebaiknya di Rumah Saja

Kompas.com - 31/12/2020, 12:50 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyebaran dan penularan virus corona di dunia, termasuk Indonesia, belum terkendali.

Bahkan, menjelang akhir tahun 2020, ditemukan varian baru virus corona yang disebut lebih menular.

Upaya pencegahan penyebaran virus corona dilakukan dengan berbagai langkah, seperti menerapkan protokol kesehatan yang ditentukan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Masyarakat tidak boleh lengah dalam menerapkan 3M yaitu menggunakan masker, menjaga kebersihan tangan, dan menghindari kerumunan atau menjaga jarak.

Pada malam tahun pergantian tahun 2020 menuju 2021 dan libur tahun baru, disarankan agar tetap di rumah saja, mengingat risiko penularan masih tinggi.

Baca juga: Stay at Home! Ini 8 Aktivitas Seru untuk Malam Tahun Baru di Rumah

Risiko penularan masih tinggi

Pakar Epidemiologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Bayu Satria Wiratama, S.Ked., MPH mengingatkan, risiko penularan virus masih tinggi, apalagi di tempat-tempat ramai.

"Sarannya jangan liburan terutama ke tempat ramai karena tidak ramai saja bisa ketularan (virus)," kata Bayu saat dihubungi Kompas.com, Kamis (31/12/2020).

Menurut dia, lebih baik masyarakat tetap tinggal di rumah, dengan tetap tidak mengundang banyak orang.

"Rumusnya ventilasi, durasi, jarak, dan 3M. Kalau outdoor terus ramai sekali sehingga tidak bisa jaga jarak dan pakai masker kurang benar atau tidak standar ya risikonya tetap tinggi," ujar Bayu.

"Apalagi indoor dan tempat makan-makan. Sebaiknya di rumah saja, jangan undang orang ramai-ramai juga," lanjut dia.

Bayu menegaskan, akan percuma jika di rumah saja tetapi mengundang teman-teman atau orang yang tidak diketahui risiko yang dibawanya.

Risiko akan meningkat seiring dengan semakin banyak orang.

"Indoor lebih bahaya dari outdoor, apalagi keramaian yang orang-orangnya tidak bisa disiplin dengan masker," kata dia.

Jika terpaksa harus bepergian, diimbau untuk memilih tempat yang tidak ramai dan terbuka.

"Lebih bagus lagi lihatnya dari mobil, masker always on (selalu dipakai) dan pakai yang standar dengan cara yang benar," ujar Bayu.

Baca juga: Penularan Masih Tinggi, Anggap Semua Orang adalah Pembawa Virus Corona...

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com