Adakah Batasan Aman Konsumsi Minuman Probiotik? Ini Penjelasan Dokter

KOMPAS.com - Sebuah video yang merekam seorang pria meminum minuman probiotik sekaligus dalam jumlah banyak, viral di media sosial pada Jumat (16/10/2020). 

"Bakteri baik langsung pesta di usus," tulis akun yang membagikan video itu. 

Dalam video berdurasi 18 detik ini, terlihat pria tersebut menenggak satu per satu botol minuman probiotik hingga perutnya membesar.

Apakah mengonsumsi minuman probiotik secara berlebihan akan berdampak bagi tubuh?

Adakah batasan amannya?

Dokter spesialis gizi klinik dari Mochtar Riady Comprehensive Cancer Centre (MRCCC) Siloam Hospital, Jakarta Selatan, dr Inge Permadhi, mengungkapkan, tidak ada masalah atau dampak yang terjadi pada seseorang yang meminum minuman probiotik sekaligus dalam jumlah banyak.

"Selama tidak ada penyakit yang ada di saluran cerna, sebenarnya tidak masalah mengonsumsi dalam jumlah banyak dan tidak ada efek sampingnya," ujar Inge saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (17/10/2020).

Baca juga: Peneliti Filipina Gabungkan Durian dan Bir untuk Membuat Minuman Probiotik

Ia menjelaskan, minuman probiotik mengandung mikroorganisme hidup yang dapat memberikan efek baik atau kesehatan pada organisme lainnya.

"Probiotik dapat bertambah banyak karena dapat berkembang biak dengan pola hidup yang sehat. Probiotik juga dapat berkurang jumlahnya ketika kita melakukan buang air besar," lanjut dia.

Meski diperbolehkan mengonsumsi minuman probiotik dalam jumlah banyak, yang perlu dipertimbangkan adalah kadar gula dalam minuman tersebut.

Kelebihan gula ini bisa menyebabkan kelebihan kalori.

Sesuai petunjuk kemasan

Bagaimana batas amannya?

Inge mengatakan, sebaiknya mengikuti anjuran yang ada pada kemasan.

"Di setiap produk, ada jumlah mikroba dan penelitian yang menentukan jenis probiotik A, harus diminum berapa banyak untuk mendapatkan kesehatan optimal," ujar Inge.

Ia juga menyarankan agar mengonsumsi minuman probiotik secara rutin. Jika saluran cerna seseorang baik, maka secara keseluruhan akan berdampak baik juga pada kesehatan tubuh.

Baca juga: Cegah Pemutihan, Terumbu Karang Diberi Makan Bakteri Probiotik