Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Kenapa Susah Diminta di Rumah Saja? | Kapan Pandemi Virus Corona Berakhir?

Kompas.com - 16/04/2020, 05:16 WIB
Inggried Dwi Wedhaswary

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Imbauan kepada masyarakat untuk di rumah saja telah berjalan lebih dari sebulan.

Di daerah yang telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) penerapannya lebih ketat.

Petugas akan menghentikan warga yang masih berada di luar rumah. Aktivitas di luar rumah diizinkan dengan alasan mendesak, seperti membeli bahan kebutuhan pokok maupun ke fasilitas layanan kesehatan.

Namun, masih banyak dijumpai mereka yang berada di luar rumah untuk keperluan lainnya. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Ulasan sosiolog mengenai hal ini menjadi salah satu berita yang banyak dibaca di laman Tren sepanjang Rabu (15/4/2020) hingga Kamis (16/4/2020) pagi ini.

Selengkapnya, berikut berita populer di laman Kompas.com:

1. Mengapa masyarakat susah diminta di rumah saja?

Sejumlah penumpang menaiki Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line menuju Jakarta di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Rabu (15/4/2020). Pada hari pertama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) penumpang kereta api menuju Jakarta diatur untuk menjaga jarak fisik dan jumlah penumpang dibatasi.ANTARA FOTO/FAKHRI HERMANSYAH Sejumlah penumpang menaiki Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line menuju Jakarta di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Rabu (15/4/2020). Pada hari pertama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) penumpang kereta api menuju Jakarta diatur untuk menjaga jarak fisik dan jumlah penumpang dibatasi.
Sosiolog dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta, Drajat Tri Kartono menilai, fenomena tersebut terjadi karena kurang eratnya social control yang dilakukan oleh negara.

"Menurut saya mengapa ada social control dan government control, penyebab pertama karena inisiatif dan kontrol yang paling kuat ini dilakukan oleh negara belum bergandengan erat dengan social control," ujar Drajat.

Jika government control ini bergerak sendiri, harus diikuti oleh aparatur yang kuat untuk pengendaliannya.

Ulasan selengkapnya bisa diikuti dalam berita berikut ini:

Mengapa Masyarakat Indonesia Susah untuk Diminta Tetap di Rumah Saat Pandemi Corona?

2. Kapan pandemi virus corona berakhir?

Petugas medis memeriksa pasien Covid-19 di Rumah Sakit Leishenshan, Wuhan, China. Rumah sakit itu bakal ditutup setelah pasien terakhir virus corona dipindahkan.Sky News Petugas medis memeriksa pasien Covid-19 di Rumah Sakit Leishenshan, Wuhan, China. Rumah sakit itu bakal ditutup setelah pasien terakhir virus corona dipindahkan.
Hampir 2 juta orang terinfeksi virus corona. Angka kasus Covid-19 di banyak negara masih terus bertambah.

Kapan pandemi virus corona ini akan berakhir?

Melansir BBC, Senin (23/3/2020), ada 3 cara untuk mengakhiri pandemi virus corona menurut Profesor epidemologi penyakit menular di Universitas Edinburgh Mark Woolhouse, yaitu:

  • Vaksinasi
  • Kekebalan alami
  • Secara permanen mengubah perilaku/masyarakat

Masing-masing jalan tersebut diyakini akan mengurangi kemampuan virus untuk menyebar.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com