Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyikat Gigi pada Anak, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?

Kompas.com - 08/12/2019, 05:30 WIB
Mela Arnani,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menggosok gigi menjadi salah satu aktivitas penting. Tak hanya orang dewasa, anak-anak pun sebaiknya juga rutin menggosok gigi.

Setelah mengonsumsi makanan, bakteri dalam mulut akan aktif. Bakteri memecah gula menjadi asam yang dapat menggerogoti email gigi dan menyebabkan lubang.

Menggosok gigi dapat mencegah tumbuhnya plak di gigi. Plak dapat menyebabkan gingivitis, penyakit yang menyerang gusi dan dapat membuat merah, bengkak, dan terasa sakit.

Anak-anak biasanya suka mengonsumsi makanan manis.

Makanan manis ini dapat menimbulkan berbagai masalah di gigi jika tidak dijaga kebersihannya.

Lantas, apa saja yang dapat dilakukan untuk merawat gigi anak-anak?

1. Dua kali sehari

Dilansir dari Kidshealth, anak-anak direkomendasikan setidaknya menggosok gigi dua kali sehari, setelah sarapan dan sebelum tidur.

Jika memang memungkinkan, menggosok gigi setelah makan siang atau mengonsumsi camilan manis menjadi hal baik.

2. Cara menyikat

Menyikat gigi dengan benar akan memecah plak.

Gosok seluruh permukaan gigi, bukan hanya bagian depan saja.

Jika memang belum mengetahui cara menggosok gigi yang benar, dapat bertanya ke dokter gigi atau ahlinya cara membersihkan gigi tanpa merusak gusi.

Baca juga: Gigi Terasa Ngilu? Kenali Penyebab dan Obat Alaminya

3. Lama menyikat

Durasi sikat gigi setidaknya 2 atau 3 menit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com