Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Munir dan Sepak Terjangnya Memperjuangkan HAM...

Kompas.com - 07/09/2019, 14:22 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

"Hak asasi manusia dalam konteks solidaritas kemanusiaan telah menciptakan bahasa universal dan setara yang melampaui ras, gender, sekat-sekat etnik atau agama. Itulah jalan di mana kita berada di pintu gerbang untuk berdialog bersama dengan semua orang dari berbagai kelompok sosial dan ideologi." (Munir, 1965-2004)

KOMPAS.com - Hari ini, 15 tahun lalu, Munir Said Thalib mengembuskan nafas terakhirnya setelah diracun dalam penerbangan menuju Amsterdam, Belanda, pada 7 September 2004.

Hingga detik ini, belum ada titik terang mengenai kasus Munir, termasuk siapa pembunuhnya.

Mengenang Munir, tak bisa dilepaskan dari sepak terjang semasa hidupnya.

Munir dan perjuangannya untuk hak asasi manusia.

Sejarah telah mencatat kegigihannya dalam memperjuangkan yang lemah dan hidup dalam kesederhanaan.

Baca juga: Tetap Menolak Lupa, 15 Tahun Kematian Munir di Pesawat Garuda

Munir, nama akrabnya, merupakan satu dari sekian orang yang memilih jalan hidup untuk bersuara dan memperjuangkan HAM.

Kasus Tragedi Tanjung Priok

Munir pernah menjadi penasihat hukum keluarga korban tragedi Tanjung Priok yang terjadi pada 1984.

Tragedi Tanjung Priok merupakan salah satu pelanggaran berat HAM yang dialami oleh para demonstran yang menolak penerapan Pancasila sebagai asas tunggal yang diusulkan
oleh Presiden Soeharto.

Pemberitaan Harian Kompas, 14 September 1984, menyebutkan, sebanyak 24 orang tewas dan 55 orang luka-luka akibat tindakan aparat kemanan yang membubarkan paksa para demonstran dengan tembakan timah panas.

Kasus Marsinah

Marsinah merupakan aktivis buruh PT CPS Sidoarjo, Jawa Timur, yang diculik dan meninggal dunia pada 1993.

Setelah menghilang selama tiga hari, mayatnya ditemukan di hutan yang berlokasi di Dusun Jegong, Desa Wilangan, dengan tanda-tanda bekas penyiksaan berat.

Baca juga: Respons Jokowi soal Kasus Munir Dinilai Bisa Jadi Masalah

Dalam kasus ini, Munir bersama para aktivis HAM melawan Komando Daerah Militer V Brawijaya untuk memperjuangkan kasus kematian Marsinah, seperti dikutip dari pemberitaan Kompas.com, 5 September 2014.

Bersama aktivis lainnya, Munir melakukan advokasi dan investigasi terhadap kasus pembunuhan aktivis buruh Marsinah yang diduga dilakukan aparat militer.

Munir ditunjuk menjadi salah seorang pengacara untuk kasus Marsinah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com