KOMPAS.com - Untuk menopang kehidupan, suatu negara biasanya bekerja sama dengan negara-negara di suatu kawasan yang berdekatan atau disebut kerja sama regional.
Kerja sama regional dapat dilakukan pada berbagai bidang, salah satunya ekonomi.
Kerja sama ekonomi regional adalah kerja sama di bidang ekonomi yang dilakukan beberapa negara di kawasan tertentu.
Adapun tujuan kerja sama ekonomi regional adalah untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi serta peningkatan struktur kegiatan ekonomi suatu negara.
Negara-negara tersebut akan tergabung dalam organisasi ekonomi regional.
Berikut ini beberapa organisasi kerja sama ekonomi regional yang ada di dunia.
Baca juga: APEC: Pengertian, Tujuan, dan Anggotanya
Asian Pacific Economic Coorporation (APEC) adalah organisasi ekonomi di kawasan Asia-Pasifik yang beranggotakan 21 negara.
Forum kerja sama ini dibentuk pada 1989, dilatarbelakangi oleh keberhasilan ASEAN pada 1980-an.
Tujuan APEC adalah melakukan liberalisasi perdagangan dan investasi, serta meningkatkan pemanfaatan sumber daya alam dan sumber daya manusia untuk mengembangkan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia-Pasifik.
APEC merupakan organisasi perdagangan bebas yang diprakarsai oleh Bob Hawke.
Negara-negara anggota APEC adalah sebagai berikut.
Baca juga: Uni Eropa: Sejarah, Anggota, dan Tujuan
Perancis, Jerman, Belanda, dan negara Eropa lainnya saling bekerja sama di bidang perdagangan dalam organisasi Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE).
MEE dibentuk pada 1957 berdasarkan perjanjian antarnegara Eropa Barat di Roma, Italia.
Tujuan MEE adalah menyusun dan melaksanakan politik perdagangan bersama dan mendirikan kawasan perdagangan bebas di Eropa.
Selain itu, MEE juga menjalin hubungan kerja sama di bidang perdagangan dengan negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia.