Liga Tenis Meja Indonesia Bertabur Kejutan

KOMPAS.com – Kejutan tercipta dalam Liga Tenis Meja Indonesia saat Rafanael Nikola Niman mampu membekuk peringkat satu dunia U15, Kwan Hyuk.

Adapun Liga Tenis Meja Indonesia 2023-2024 diselenggarakan di GPR Singgasana Bandung, Jawa Barat (8/3/2023).

Saat itu, Rafanael mampu mengalahkan petenis meja satu posisi satu dunia U15, Kwan Hyuk. Ia menang melalui skor 3-0 (11-7, 11-9, 11-9).

Namun, Rafanael harus menerima kekalahan timnya kalah dengan skor 1-3 pada Liga yang bertajuk Liga Tenis Meja Terry Palmer Indonesia (Ltmpi) 2023-2024.

Baca juga: Peringkat Satu Dunia U15 Tampil di Liga Tenis Meja Indonesia

"Saya senang bisa mengalahkan Kwan Hyuk yang menempati peringkat 1 dunia U 15,” ucap Rafanael dalam rilis yang diterima Kompas.

“Permainannya cukup bagus dan beberapa kali saya sempat kewalahan menghadapi serangannya,” tuturnya.

“Bola itu kan bulat jadi siapa pun bisa mengalami kekalahan," lanjut dia.

Di lain sisi, Kwan Hyuk sejatinya mengaku bahwa kualitas Rafanael sangat cemerlang, sehingga dapat meraih kemenangan.

Baca juga: Berhadiah Total Rp 2,5 Miliar, Liga Tenis Meja Mulai Digelar Maret

"Penampilan Rafanael cukup bagus. Dan, saya kurang beradaptasi saja. Kekalahan ini diluar perkiraan saya," ujar Kwan Hyuk.

Kwan Hyuk lalu memuji para pemain Indonesia. Ia menilai petenis meja Indonesia sulit untuk dikalahkan.

"Saya senang bisa tampil di Indonesia. Tidak mudah mengalahkan atlet tenis meja Indonesia," katanya.

Sementara itu, Aminah berhasil mengalahkan petenis peringkat 68 dunia asal Korea Selatan, Kim Hae-yong, dalam pertarungan ketat 3-2 (11-7, 3-11, 4-11, 11-8, dan 11-7).

Selepas laga, Aminah mengakui kemampuan Kim Hae-yong. Namun, dia bermain bermain pantang menyerah untuk mengukir kemenangan.

Baca juga: Apa Nama Pukulan dengan Gerakan seperti Menebang Pohon dalam Tenis Meja?

“Saya tahu Kim Hae-yong merupakan atlet tenis meja nasional Korea Selatan. Makanya, saya mencoba main tanpa beban,” tutur dia.

“Itu menjadi kunci keberhasilan saya mengalahkannya. Dan, saya akui memang berat menghadapinya. Kim Hae-yong yang unggul pengalaman bertanding internasional," kata Aminah.