KOMPAS.com - Pada peraturan pertandingan pencak silat titik yang tidak boleh diserang ada tiga area tubuh.
Adapun tiga area yang dilarang diserang dalam pencak silat adalah alat vital/kemaluan, tengkuk/leher, dan bagian kepala.
Aturan tiga titik tersebut masuk ke dalam pelanggaran berat. Sanksi pelanggaran berat akan mendapat peringatan.
Jika tiga kali mendapat peringatan, pesilat akan didiskualifikasi.
Baca juga: Tendangan Menggunakan Tumit dalam Pencak Silat
Namun, ada kalanya wasit akan mendiskualifikasi jika salah satu pesilat berniat atau dengan sengaja melakukan pelanggaran berat.
- Menyerang bagian/titik yang tidak sah yaitu leher, kepala, dan kemaluan.
- Usaha mematahkan persendian secara langsung.
- Sengaja melemparkan lawan keluar gelanggang.
- Membenturkan atau menyerang kepala dengan kepala.
- Menyerang lawan sebelum aba-aba "mulai" dan sesuda aba-aba "berhenti".
- Menggumul, menggigit, mencakar, mencengkeram, dan menjambak.
- Menentang, menghina, meludahi, dan mengeluarkan kata-kata tidak pantas.
- Melakukan peyimpangan terhadap aturan bertanding setelah mendapat peringatan I akibat pelanggaran tersebut.
Baca juga: Tangkisan Atas Sejajar Dua Tangan dalam Pencak Silat
Pelanggaran Ringan dalam Pencak Silat
- Tidak menggunakan kaidah dan pola langkah.
- Keluar gelanggang secara berturut-turut dengan sengaja (lebih 2x).
- Merangkul lawan dalam proses pembelaan.
- Melakukan serangan dengan teknik sapuan sambil merebahkan diri dengan tujuan untuk mengulur waktu.
- Menghubungi orang luar dengan sikap atau isyarat dan perkataan.
- Kedua pesilat pasif atau satu pesilat pasih lebih dari 5 detik.
- Lintasan serangan yang salah yang tidak menyebabkan lawan cedera.
- Menangkap/memegang sambil memukul atau menendang.
Baca juga: Penentuan Pemenang dalam Pencak Silat
Hukuman
Teguran
Tegurah berlaku untuk satu babak dan diberikan bila pesilat melakukan pelanggaran ringan. Ada dua teguran, yaitu Teguran I dan II.
Peringatan
Peringatan berlaku untuk seluruh babak. Terdapat tiga peringatan yang diberikan.
- Peringatan I diberikan bila melakukan pelanggarang berat, mendapat teguran yang ketiga akibat pelanggaran ringan setelah Peringatan I, masih dapat diberikan teguran terhadap pelanggaran ringan.
- Peringatan II, diberikan bila pesilat kembali mendapat hukuman peringatan setelah Peringatan I.
- Diskualifikasi, diberikan bila pesilat
- Mendapat peringatan setelah peringatan II
- Melakukan pelanggaran berat yang didorong oleh unsur-unsur kesengajaan dan bertentangan dengan norma sportivitas
- Melakukan pelanggaran berat, dan lawan tidak dapat melanjutkan pertandingan atas keputusan dokter
- Setelah penimbangan 15 menit sebelum pertandingan, berat badan tidak sesuai.
Baca juga: Penentuan Pemenang dalam Pencak Silat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.