Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 Merepotkan!

Kompas.com - 09/11/2021, 23:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

 

BEIJING, KOMPAS.com - Pejabat di Komite Penyelenggara Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 (Bocog) Xu Jicheng mengaku bahwa pengaturan di dalam gelembung selama perhelatan memang merepotkan bagi para peserta Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.

"Tapi, hal itu tidak seberapa ketimbang tetap terjaganya kesehatan masyarakat," ucap Xu Jicheng.

Baca juga: Bocog Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 Pastikan 3 Hal Ini Ada

Hingga kini, aku Xu Jicheng, Bocog menyiapkan kehidupan normal di dalam gelembung mandiri.

Sejumlah warga yang beberapa di antaranya memakai masker, menyeberang jalan di Beijing, China, Rabu (20/10/2021). Ibu kota China mulai menawarkan vaksin booster Covid-19, empat bulan sebelum Beijing dan wilayah sekitarnya menggelar Olimpiade Musim Dingin.AP PHOTO/NG HAN GUAN Sejumlah warga yang beberapa di antaranya memakai masker, menyeberang jalan di Beijing, China, Rabu (20/10/2021). Ibu kota China mulai menawarkan vaksin booster Covid-19, empat bulan sebelum Beijing dan wilayah sekitarnya menggelar Olimpiade Musim Dingin.

"Di dalam gelembung tetap ada penjualan suvenir, masakan dari mancanegara, dan bir di berbagai arena," kata Xu Jicheng, Selasa (9/11/2021).

Olimpiade Musim Dingin akan berlangsung pada 4-20 Februari 2022.

Perhelatan itu akan berlangsung tanpa kehadiran penonton.

Seorang pendukung membuat gerakan dengan tangannya di dekat jam hitung mundur saat melintasi hitungan mundur 100 hari menuju pembukaan Olimpiade Musim Dingin di Beijing, China, Selasa, 26 Oktober 2021. AP PHOTO/NG HAN GUAN Seorang pendukung membuat gerakan dengan tangannya di dekat jam hitung mundur saat melintasi hitungan mundur 100 hari menuju pembukaan Olimpiade Musim Dingin di Beijing, China, Selasa, 26 Oktober 2021.

"Kami berpegang pada kebijakan pencegahan Covid-19," kata Xu Jicheng.

Penyelenggara, kata Xu Jicheng, mengaku masih mengatur skema pembagian tiket dalam jumlah terbatas kepada penonton.

Nantinya, penonton dalam jumlah terbatas akan terpisah dari atlet dan personal lainnya di berbagai tempat di Beijing dan Kota Zhangjiakou di Provinsi Hebei.

Penari tampil di depan jam hitung mundur yang menunjukkan 100 hari menjelang pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022, di Taman Olimpiade di Beijing, China, Rabu (27/10/2021). Penyebaran Covid-19 di China kembali menjadi peringatan setelah klaster baru terkait sekelompok wisatawan ditemukan 17 Oktober lalu.AFP/NOEL CELIS Penari tampil di depan jam hitung mundur yang menunjukkan 100 hari menjelang pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022, di Taman Olimpiade di Beijing, China, Rabu (27/10/2021). Penyebaran Covid-19 di China kembali menjadi peringatan setelah klaster baru terkait sekelompok wisatawan ditemukan 17 Oktober lalu.

Sementara itu, Xu Jicheng menyebut, selama pertandingan, atlet, jurnalis, staf, dan sukarelawan akan berada di dalam gelembung yang disebut closed-loop.

Namun begitu, layanan di gelembung itu termasuk arena bar dan pusat perbelanjaan.

"Kami menyiapkan juga toko serba ada," kata Xu Jicheng.

Seorang wanita mengenakan masker mendorong kereta di dekat tanda yang menyerukan pembeli untuk waspada terhadap penyebaran virus corona, tidak mendengarkan desas-desus dan menghindari penimbunan di supermarket di Beijing, Cina, Rabu, 3 November 2021. AP PHOTO/NG HAN GUAN Seorang wanita mengenakan masker mendorong kereta di dekat tanda yang menyerukan pembeli untuk waspada terhadap penyebaran virus corona, tidak mendengarkan desas-desus dan menghindari penimbunan di supermarket di Beijing, Cina, Rabu, 3 November 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com