KOMPAS.com - Push up adalah salah satu gerakan olahraga yang paling umum dilakukan banyak orang.
Tidak hanya bisa membakar kalori, gerakan push up juga salah satu cara untuk membesarkan otot lengan yang efektif.
Selain itu, gerakan senam yang berfungsi untuk melatih kekuatan otot bagian tangan dan dada adalah push up.
Namun, tentu saja harus dilakukan dengan baik dan benar. Jika push up dilakukan dengan cara yang salah, maka bisa mengakibatkan cedera.
Jelaskan cara melakukan push up yang benar. Melansir Kompas Lifestyle, berikut aspek yang perlu diperhatikan ketika melakukan push up.
Baca juga: 5 Ragam Olahraga untuk Mengecilkan Perut Buncit
Push up adalah posisi sekujur tubuh menegang. Jadi, mulailah dengan melakukan plank dengan tepat.
Plank yang tepat adalah ketika bahu diremas serta glute dan abs kencang.
Salah satu kesalahan umum ketika melakukan push up adalah mencoba menekuk punggung. Jangan lakukan gerakan salah tersebut.
Hal itu akan membatasi kemampuanmu dalam menggerakan bahu dengan bebas. Artinya, push up akan menjadi lebih berat.
Oleh karena itu, hal yang dilakukan adalah dengan cara tarik naik batang tubuhmu dari permukaan, kencangkan otot punggung, lalu lakukan push up.
Baca juga: Jenis Tes Kebugaran Jasmani
Push up yang baik adalah gerakan push up dengan tidak berlutut di lantai.
Daripada melakukan push up dengan lutut di lantai, lebih baik letakkan tangan pada kursi atau permukaan yang lebih tinggi daripada lantai.
Secara perlahan, tingkatkan kemampun untuk melakukan push up pada permukaan yang lebih rendah, lebih rendah, hingga sampai ke lantai.
Cara ini membuat kita bekerja dengan beban yang lebih sedikit, namun tetap melatih otot core.
Walau push up dianggap sebagai olahraga sederhana, ternyata gerakan satu ini ada banyak variasinya. Berikut jenis-jenis push up: