Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klasemen Medali Paralimpiade Tokyo - China Memimpin, Indonesia 35 Besar

Kompas.com - 28/08/2021, 07:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kontingen China terus memimpin klasemen medali Paralimpiade Tokyo 2020 hingga rangkaian hari ketiga, Jumat (27/8/2021), rampung digelar.

Pada rangkaian hari ketiga Paralimpiade Tokyo 2020, China berhasil meraup 11 medali emas dari beberapa cabang yang dipertandingkan.

Mereka mampu mengamankan tiga dari empat medali emas yang diperebutkan dalam persaingan cabang olahraga para-powerlifting.

Selain itu, China juga menorehkan pencapaian mencolok dalam persaingan cabang olahraga para-renang.

Mereka menyapu bersih podium nomor gaya kupu-kupu 50 meter S5 putra melalui trio Zheng Tao, Wang Lichao, dan Yuan Weiyi.

Baca juga: Someity, Maskot Paralimpiade Tokyo 2020

Kini, China telah mengoleksi total 45 medali dengan rincian 20 emas, 11 perak, dan 14 perunggu.

China selaku pemimpin klasemen medali Paralimpiade Tokyo 2020 unggul jauh atas Britania Raya yang berada di peringkat kedua.

Britania Raya menduduki peringkat kedua berkat raihan sembilan emas, 10 perak, dan sembilan perunggu.

Sementara itu, kontingen Indonesia berada di peringkat ke-35 setelah berhasil mengamankan satu perak dan satu perunggu.

Adapun medali perak untuk Indonesia disumbangkan oleh Ni Nengah Widiasih yang turun di kelas 41 kg para-powerlifting putri.

Baca juga: Profil Ni Nengah Widiasih, Peraih Medali Pertama Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020

Atlet yang akrab disapa Widi itu meraih medali perak setelah mengukir angkatan terbaik 98 kg.

Setelah medali perak, Indonesia memperoleh perunggu berkat perjuangan Saptoyoga Purnomo yang tampil di cabor para-atletik nomor 100 meter T37 putra.

Saptoyoga Purnomo mempersembahkan medali perunggu setelah finis di urutan ketiga pada putaran final lari 100 meter T37 putra, Jumat (27/8/2021) sore WIB.

Dalam perjuangannya, Saptoyoga Purnomo sukses mencatatakan 11,31 detik.

Dia unggul tipis atas rival terdekatnya yaitu Chermen Kobesov (RPC/Rusia) yang berada di urutan keempat dengan waktu 11,32 detik.

Hasil resmi di laman Paralimpiade Tokyo mencatat keberhasilan ini turut mengantarkan Saptoyoga Purnomo mengukir rekor Asia.

Baca juga: Profil Saptoyoga Purnomo, Ambisi Berbuah Medali Paralimpiade Tokyo 2020

Berikut klasemen medali Paralimpiade Tokyo 2020 untuk 10 besar dan Indonesia hingga hari ketiga, Jumat (28/8/2021):

Peringkat Negara Emas Perak Perunggu Total
1 China 20 11 14 45
2 Britania Raya 9 10 9 28
3 RPC (Rusia) 9 7 10 26
4 Australia 7 4 8 19
5 Amerika Serikat 6 5 1 12
6 Brasil 6 4 7 17
7 Belanda 5 4 3 12
8 Italia 4 5 4 13
9 Ukraina 3 13 6 22
10 Azerbaijan 3 0 2 5
35 Indonesia 0 1 1 2
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com