Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teknik Melakukan Smash dalam Bulu Tangkis

Kompas.com - 23/03/2021, 11:00 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna,
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Permainan bola kecil sangat banyak macamnya di antaranya permainan bulu tangkis yang kita ketahui bersama banyak dikenal bentuk pukulan-pukulan bolanya.

Olahraga bulu tangkis mengharuskan pemainnya untuk mencetak angka sebanyak mungkin untuk meraih kemenangan.

Salah satu cara memperoleh angka dalam permainan bulu tangkis adalah dengan mengarahkan kok menuju bidang permainan lawan.

Untuk pukulan bola yang sangat keras dilakukan oleh seorang pemain dan jatuhnya dengan menukik serta tajam di lapangan permainan lawan disebut pukulan smashPukulan ini bertujuan mencetak poin.

Menurut buku Mengenal Olahraga Bulu Tangkis: Tahapan Menuju Kemajuan (2020) karya Tri Hadi Karyono, teknik smash merupakan pukulan overhead untuk mengarahkan kok secara tajam dengan kekuatan penuh.

Mudahnya, pukulan keras menukik dan mematikan dalam permainan bulu tangkis disebut smash.

Dalam permainan bulu tangkis maksud dan tujuan pemain melakukan pukulan smash adalah menyerang dan mematikan lawan agar mendapat poin.

Pukulan ini menyebabkan kok melaju dengan kencang serta menukik, sehingga lawan kesulitan untuk melakukan pengembalian atau bertahan.

Baca juga: Teknik Bulu Tangkis, Cara Melakukan Pukulan Net atau Netting

Ketika melakukan teknik pukulan smash, tumpuan kekuatan berasal dari bahu serta kelenturan dari pergelangan tangan, serta dapat dilakukan dengan posisi berdiri (diam) atau melompat.

Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan ketika melakukan teknik smash, kecuali tangan dirapatkan satu dengan yang lain. Sebab, smash hanya dilakukan dengan menggunakan satu tangan, sementara tangan lainnya berada di samping badan untuk menjaga keseimbangan.

Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan ketika melakukan teknik smash dalam permainan bulu tangkis, yakni:

  • Posisi shuttlecock (kok) harus berada di atas kepala dan mampu dijangkau
  • Kok harus menyentuh bagian tengah dari permukaan raket, sementara titik tumpuan sedikit ke depan
  • Posisi kaki dalam keadaan siap, hingga dapat sedikit mengayun searah gerakan raket
  • Sebelum melepaskan pukulan smash pastikan posisi lawan dan sasaran jatuh dari kok usai dipukul

Baca juga: Cara dan Gaya Memegang Raket dalam Bulu Tangkis

Terdapat dua jenis pukulan smash berdasarkan cara menggenggam raket yakni forehand smash dan backhand smash.

Kedua teknik ini memiliki kemiripan dalam hal langkah-langkah untuk melakukannya, seperti berikut:

Forehand smash

1. Fokus pandangan mengarah ke wilayah permainan lawan

2. Untuk teknik forehand posisi badan sedikit menyamping dengan sisi yang tidak membawa raket menghadap net.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com