Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andaipun Punya Kesempatan Bertarung, Mike Tyson Sadari Tak Akan Pernah Bisa Kalahkan Muhammad Ali

Kompas.com - 25/01/2021, 15:40 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Mike Tyson mengakui bahwa dirinya tidak sebanding dengan legenda tinju dunia, Muhammad Ali.

Sebagai dua sosok legenda tinju dunia, Mike Tyson dan Muhammad Ali memang kerap dibandingkan.

Kedua petinju asal Amerika Serikat itu telah mencatatkan nama mereka dengan tinta emas selama masih aktif di divisi kelas berat dunia.

Meski lahir di era yang berbeda, tidak sedikit pihak yang selalu mencoba untuk menyandingkan kehebatan Muhammad Ali dan Mike Tyson.

Beberapa orang juga berpendapat bahwa Mike Tyson bakal sanggup mengalahkan Muhammad Ali seandainya kedua petarung itu bertemu di ring tinju.

Pendapat itu juga diungkapkan oleh Anthony Joshua yang kini memegang empat sabuk juara di kelas berat (WBA, IBF, IBO dan WBO).

Baca juga: Jika Terjadi, Duel Mike Tyson Vs Holyfield Bisa Hasilkan Rp 2,8 Triliun

Akan tetapi, Mike Tyson ternyata tidak sepakat dengan pendapat Anthony Joshua.

Mike Tyson merasa bahwa dirinya tidak akan mampu menandingi kehebatan Muhammad Ali andai dia mendapatkan kesempatan bertemu di atas ring tinju.

Di mata pria berusia 54 tahun itu, Muhammad Ali adalah sosok petinju terhebat yang pernah ada di dunia.

Hal itu dibuktikan dengan segenap prestasi dan sepak terjang yang telah Muhammad Ali torehkan di sepanjang kariernya.

"Muhammad Ali adalah petinju terhebat yang pernah ada," kata Mike Tyson, seperti dilansir BolaSport.com dari laman The Sun, Senin (25/1/2021).

Lebih lanjut, Mike Tyson mengaku, sama sekali tidak terkesan dengan pertarungan fantasi untuk mengalahkan Muhammad Ali.

"Saya tahu ini adalah permainan fantasi, kemungkinan besar saya bisa memenangi pertandingan fantasi ini," ucap Mike Tyson menjelaskan.

"Saya tidak akan memenangi pertarungan yang sebenarnya melawan Muhammad Ali," tuturnya menambahkan.

Muhammad Ali mengawali kariernya di kancah tinju profesional dunia pada 1960 silam.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com