Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pavel Nedved Buka Suara soal Pertemuan Dua "Raja" Ronaldo Vs Messi

Kompas.com - 02/10/2020, 10:40 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

Sumber Juventus

KOMPAS.com - Dua megabintang sepak bola, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi bakal mewarnai gelaran Liga Champions musim ini.

Kali ini Ronaldo berseragam Juventus dan Messi masih setia dengan balutan jersey Barcelona.

Juventus dan Barcelona akan bertemu dua kali dalam fase grup G Liga Champions.

Sebelumnya, dua megabintang tersebut sudah bertemu lima kali di kompetisi paling bergengsi Benua Eropa tersebut.

Dari lima pertemuan itu, Messi lebih unggul yakni dengan dua kemenangan yakni pada final Liga Champions 2008/2009 dan semifinal Liga Champions pada musim 2010/2011.

Baca juga: Menilik Kembali Duel Messi Vs Ronaldo di Liga Champions, Siapa Unggul?

Sementara Ronaldo baru sekali menang ketika masih berseragam Manchester United pada semifinal Liga Champions 2007/2008. Adapun dua lainnya berakhir imbang.

Legenda hidup Juve, Pavel Nedved, menerangkan bahwa pertemuan Juventus dengan Barcelona di Liga Champions, terlebih mempertemukan Ronaldo dan Messi, merupakan tontonan yang sangat spektakuler.

"Pertandingan melawan Barcelona akan menjadi tantangan besar dan akan sangat menarik," kata Nedved dikutip laman resmi Juve.

Baca juga: Hasil Undian Liga Champions, Kapan Duel Ronaldo Vs Messi Digelar?

"Sebab, pertemuan ini sekaligus akan mempertemukan dua pemain yang menurut saya masih terbaik di dunia, Ronaldo dan Messi, untuk saling berhadapan," ujar dia melanjutkan.

"Selain itu, kami juga akan melihat pertemuan antara Miralem Pjanic dan Arthur, jadi ini bakalan menjadi pertandingan di dalam pertandingan," ujar dia melanjutkan.

Seperti diketahui, Miralem Pjanic merupakan mantan pemain Juventus yang "ditukar" dengan Arthur Melo dari Barcelona.

Kendati pertarungan Ronaldo vs Messi bakal terjadi, Pavel Nedved tetap berpesan agar Juve mewaspadai tim-tim lainnya.

Baca juga: Duel Messi Vs Ronaldo di Liga Champions, Ronaldo Ternyata Lemah

"Dynamo Kiev adalah tim yang sangat solid dengan pelatih berpengalaman seperti Mircea Lucescu, yang mengukuhkan sejarah di Shakhtar Donetsk."

"Jika laga di Ukraina digelar pada musim dingin, itu akan menjadi lebih sulit," tambahnya.

"Tim Hungaria adalah sesuatu yang kuantitasnya belum diketahui, bukan lawan yang biasanya kami temui di Liga Champions."

"Mengingat sepak bola Ukraina, mereka dapat dipastikan sebagai talenta yang hebat."

Baca juga: Ronaldo dan Messi Kalah Telak, Lewandowski Jadi Penyerang Terbaik Liga Champions 2019-2020

"Kami harus benar-benar memperhatikan dan memusatkan konsentrasi di setiap laga. Ini adalah Liga Champions, yang artinya tim manapun bisa menciptakan masalah," tutup Nedved.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com