Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Malaysia Ogah Leha-leha Selama Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda

Kompas.com - 11/04/2020, 00:05 WIB
Angga Setiawan,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pelatih ganda putri Malaysia, Rosman Razak, enggan bersantai dalam melatih atletnya, Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan, yang dipastikan mendapatkan tiket ke Olimpiade Tokyo 2020.

Sebelum penundaan Olimpiade 2020, Meng Yean/Chow Mei Kuan menempati posisi ke-10 dalam peringkat race to Tokyo.

Posisi pasangan ganda putri Malaysia diraih sebelum Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) menangguhkan semua turnamen hingga Juli 2020 akibat wabah virus corona.

BWF sedang meninjau proses kualifikasi Olimpiade dan kemungkinan akan memperpanjang periode kualifikasi untuk menebus poin yang rencananya ditutup hingga batas akhir 30 April.

Baca juga: Kendati Lama Tak Juara, Indonesia Masih Menjadi Raja di Piala Thomas

Rosman mengatakan bahwa Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan telah melakukan perjuangan dengan bagus untuk menembus peringkat ke-10 dunia.

"Poin peringkat mereka cukup kuat dibandingkan dengan rival di bawah mereka,” kata Razak dilansir BolaSport dari The Star.

“Saya percaya mereka dapat mempertahankan posisi jika BWF memutuskan memperpanjang proses kualifikasi untuk dua atau tiga bulan lagi".

"Namun, kami tidak akan menganggap enteng”.

Baca juga: Menjadi Tahanan Rumah di Paraguay, Ronaldinho Mendapat Fasilitas Mewah

“Fokus kami tetap sama untuk meningkatkan level permainan mereka di setiap turnamen," ujar Rosman menambahkan.

Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan saat ini menduduki ranking ke-114 dunia.

Mereka telah berjuang untuk mengalahkan enam pasangan teratas dunia dan selalu terjegal dari wakil Jepang, Korea Selatan, dan China.

"Pasangan-pasangan top dari Jepang, Korea Selatan, dan China unggul”.

Baca juga: Ratu Bulu Tangkis Malaysia Banjir Tawaran Endorsment Usai Pensiun

“Mereka memiliki kualitas dan konsisten yang membuat pemain kami kesulitan melawan mereka”.

"Meng Yean/Mei Kuan telah melakukan tugas dengan baik meskipun tidak mendapatkan hasil yang bagus”.

“Mereka memiliki kualitas, tetapi kurang konsisten. Ini adalah area yang telah kami garap," tutur Razak mengakhiri. (Delia Mustikasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com