Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengembangan Karier: Keluarga, Pendidikan Formal, dan Masyarakat

Kompas.com - 22/05/2024, 14:00 WIB
Eliza Naviana Damayanti,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Secara umum, dapat dikatakan bahwa suatu karier akan berisi kenaikan Tingkat dari tanggung jawab, kekuasaan, dan pendapatan seseorang.

Pandangan yang lebih luas dari karier adalah sebagai suatu rangkaian atas sikap dan perilaku yang berkaitan dengan aktivitas pekerjaan dan pengalaman sepanjang kehidupan seseorang.

Faktor-faktor yang dapat digunakan sebagai dasar untuk memilih karier, yaitu:

  1. Bakat, minat, dan hobi
  2. Kemampuan yang dipunyai
  3. Jenis kelamin
  4. Latar belakang orang tua dan kondisi sosial ekonominya
  5. Jenis pekerjaan

Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan agar karier kita sukses nantinya, sebagai berikut:

  1. Memahami dengan saksama bakat kita
  2. Mencari media yang tepat untuk mengembangkannya
  3. Menyesuaikan dengan minat kita
  4. Meyakinkan diri bisa sukses berkarier dengan bakat dan minat yang ada
  5. Siap menghadapi berbagai kesulitan terkait dengan pengembangan bakat
  6. Tidak gampang mengeluh, merasa tidak mampu, berkecil hati
  7. Mencari dukungan dari berbagai pihak mulai dari orang tua, guru, teman, dan lingkungan.
  8. Mencari informasi tambahan dari berbagai sumber di luar sekolah seperti internet, yang berkaitan dengan pengembangan bakat kita.

Untuk lebih jelasnya akan diuraikan secara ringkas, sebagai berikut:

Keluarga

Pengembangan karier dalam keluarga dapat dilakukan melalui aktivitas, sebagai berikut:

  1. Memperkenalkan anak pada dunia luar dengan aneka ragam kegiatan untuk menumbuhkembangkan perasaan ingin tahu anak yang berkaitan dengan minat anak.
  2. Membiasakan anak mampu mengurusi kebutuhan primernya untuk melatih kemandirian. Misalnya, makan, mandi, dan berpakaian.
  3. Melatih anak untuk mengerjakan tugas membantu pekerjaan rumah tangga, seperti membersihkan rumah, memberesi kamar, mencuci piring, dan sebagainya.

Pendidikan formal

Sekolah merupakan salah satu bentuk pendidikan formal yang memberikan aktivitas mendidik, mengajar, dan melatih anak untuk mengembangkan aspek akademik dan nonakademik.

Aspek akademik berkaitan dengan pengembangan kecerdasan, sedangkan aspek nonakademik berkaitan erat dengan pengembangan keterampilan.

Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal melakukan kegiatan pengembangan karier anak melalui aktivitas kegiatan belajar mengajar (kegiatan intrakurikuler) dan kegiatan di luar jam pelajaran (kegiatan ekstrakurikuler).

Masyarakat

Masyarakat merupakan lingkungan sosial yang luas dengan aneka ragam karakter manusia dengan aneka ragam aktivitasnya. Kemajemukan masyarakat sebagai satu kesatuan diatur oleh nilai dan norma sosial sehingga terbentuk keteraturan sosial.

Dalam kehidupan masyarakat luas inilah terbuka lebar kesempatan pengembangan karier bagi seorang individu.

Masyarakat menyediakan pendidikan nonformal antara lain dalam bentuk kursus-kursus keterampilan serta aneka ragam aktivitas yang bertujuan melatih dan mengembangkan karier seseorang di berbagai bidang.

Kegiatan pengembangan karier dapat berlangsung baik melalui jenjang pendidikan formal maupun nonformal, ataupun keduanya.

Keberhasilan pencapaian cita-cita di masa depan erat kaitannya dengan proses pengembangan karier yang dilaksanakan anak sejak dini terutama sejak memasuki bangku sekolah.

Faktor yang memengaruhi pengembangan karier

Adapun faktor-faktor yang berpengaruh dalam proses pengembangan karier anak, yaitu:

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com