Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Gaya Kepemimpinan Menurut Hersey dan Blanchard

Kompas.com - 17/11/2023, 04:00 WIB
Arfianti Wijaya,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Model kepemimpinan situasional Hersey dan Blanchard adalah sebuah model kepemimpinan yang menekankan pada pengikut atau anggota beserta tingkat kedewasaan mereka.

Pemimpin harus benar dalam menilai atau secara intuitif memahami tingkat kedewasaan anggota kemudian menggunakan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan tingkat kedewasaan tersebut.

Dalam model ini, Hersey dan Blanchard menekankan empat gaya kepemimpinan sebagai gabungan antara tugas, hubungan, dan tingkat kesiapan.

Baca juga: Gaya Kepemimpinan: Definisi dan Jenisnya

Empat gaya kepemimpinan menurut Hersey dan Blanchard yaitu:

Telling style

Telling style adalah gaya yang berfokus pada penyelesaian tugas di mana pemimpin memegang kendali sepenuhnya dan efektif jika tingkat kesiapan anggota sangat rendah.

Pada gaya ini, pemimpin mendefinisikan peran seperti apa yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan serta memberitahu anggota mengenai apa, di mana, kapan, dan bagaimana mengerjakan tugas.

Selling style

Selling style adalah gaya yang berfokus pada tugas ataupun hubungan dan pemimpin mencoba menjual ide kepada anggota yang kemudian akan melaksanakannya.

Selling style efektif apabila tingkat kesiapan anggota relatif rendah.

Pada gaya ini, pemimpin menyediakan instruksi terstruktur dan menjadi pendukung bagi anggota.

Baca juga: Ciri-Ciri Kepemimpinan yang Baik dan Kurang Baik

Participating style

Participating style adalah gaya yang berfokus pada hubungan.

Pemimpin ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan tugas supaya tercapainya target sekaligus menjaga hubungan dengan anggota.

Participating style efektif jika tingkat kesiapan anggota relatif tinggi.

Pada gaya ini, pemimpin dan anggota berdiskusi mengenai langkah yang akan diambil guna mencapai tujuan.

Delegating style

Delegating style adalah gaya yang berfokus pada pendelegasian wewenang dan tugas kepada anggota.

Pemimpin memberikan sepenuhnya wewenang kepada anggota untuk melaksanakan tugas.

Delegating style efektif jika tingkat kesiapan anak buah sangat tinggi.

Pada delegating style, pemimpin memberikan sedikit arahan kemudian mempercayakan kepada anggota.

Baca juga: Implementasi Kepemimpinan dalam Praktik Kewirausahaan

 

Referensi:

  • Sari, M. R., Menhard, & Pertiwi, L. I. (2022). Perilaku Organisasi. Widina Bhakti Persada Bandung.
  • A., Gunadi G. M. B. (2013). Manajement Miracle Series: Good Leadership vs Bad Leadership. Elex Media Komputindo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com