Perbedaan Kata Apel dan Upacara

KOMPAS.com - Dalam keseharian, kita tidak asing dengan istilah "apel" dan "upacara".

Ternyata dua kata tersebut memiliki perbedaan. Berikut penjelasan perbedaan kata apel dan upacara:

Baca juga: Kata Disebabkan, Dipisah atau Disambung?

Perbedaan apel dan upacara

Dilansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), apel adalah wajib hadir dalam suatu upacara resmi (bersifat kemiliteran) untuk diketahui hadir tidaknya atau untuk mendengar amanat.

Masih dalam KBBI, apel juga berarti upacara.

Sedangkan, dalam KBBI, kata upacara adalah perbuatan atau perayaan yang dilakukan atau diadakan dengan peristiwa penting (seperti pelantikan pejabat, pembukaan gedung baru).

Baca juga: 10 Contoh Kalimat Intransitif dengan Kata Berjalan

Contoh kalimat:

• Upacara peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia.
• Upacara pelantikan bupati.
• Upacara peresmian pabrik pupuk yang baru.

Selain itu, kata upacara juga mengandung arti peralatan (menurut adat istiadat); rangkaian tindakan atau perbuatan yang terikat pada aturan tertentu menurut adat atau agama.

Contoh kalimat:

• Upacara perkawinan dilakukan secara sederhana.

Baca juga: Arti, Antonim, Sinonim, dan Contoh Kalimat dari Kata Angsur

Arti apel dan upacara

Dikutip dari buku Dasar-dasar Logika (2019) oleh Bambang Kusbandrijo, dijelaskan mengenai arti dari kata upacara dan kata apel.

Upacara adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh banyak orang di instansi pemerintah untuk memperingati sesuatu atau karena diadakan acara tertentu.

Contoh kalimat:

• Upacara dalam mmeperingati HUT Ke-78 RI.

Sementara, apel merupakan upacara yang dilaksanakan secara khusus tanpa membutuhkan kehadiran pejabat dan memiliki tata urutan upacara yang tidak harus lengkap.

Contoh kalimat:

• Apel laporan serah terima jabatan diadakan di aula.

Itulah penjelasan mengenai perbedaan kata apel dan upacara menurut KBBI.

Baca juga: Arti, Sinonim, dan Antonim dari Kata Konveks