Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem Termodinamika: Terbuka, Tertutup, dan Terisolasi

Kompas.com - 13/09/2022, 08:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Dalam ilmu termodinamika ada yang disebut sebagai sistem termodinamika. Apa yang dimaksud dengan sistem termodinamika dan apa saja jenis sistem termodinamika? Berikut adalah penjelasannya!

Pengertian sistem termodinamika

Dalam termodinamika sistem adalah segala sesuatu yang diamati sifat termodinamikanya. Sistem termodinamika dipisahkan secara nyata maupun imajiner dengan lingkungan sekitarnya.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, pada dasarnya sistem bebas untuk menukar panas, kerja, dan bentuk energi lain dengan lingkungannya.

Namun, sistem termodinamika dapat dikontrol sifat-sifatnya untuk mempeljarai bagaimana sistem berubah dalam keadaan tertentu.

Baca juga: Definisi Sistem dan Lingkungan dalam Termokimia serta Jenisnya

Jenis-jenis sistem termodinamika

Sistem termodinamika dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu sistem terbuka, sistem tertutup, dan juga sistem terisolasi.

Sistem terbuka

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, sistem terbuka adalah sistem termodinamika yang memungkinkan energi dan materi (benda) masuk dan keluar dari sistem.

Sistem terbuka dapat berinteraksi dengan bebas dengan lingkungannya. Di mana tidak ada batas nyata yang memisahkan sistem dengan lingkungannya.

Contoh sistem terbuka adalah api unggun. Api unggun memungkinkan panas dan juga materi masuk dan juga keluar dari atau ke lingkungannya.

Contoh lainnya adalah air dalam panci tidak tertutup yang dipanaskan.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Energi Panas

Sistem tertutup

Dilansir dari Khan Academy, sistem tertutup adalah sistem termodinamika yang hanya memungkinkan sistem untuk bertukar energi dengan lingkungannya.

Artinya, panas dan bentuk energi lainnya dapat masuk dan keluar dari sistem. Namun, materi atau benda tidak dapat masuk atau keluar dari sistem.

Contoh sistem tertutup adalah botol air minum yang diisi oleh air panas dan ditutup rapat. Air tidak dapat keluar dari botol, materi lain dari luar juga tidak bisa masuk ke dalam botol.

Namun, energi panas dari air dalam botol dapat mengalir ke luar ke lingkungannya. Di mana panas terus mengalir hingga sistem dan lingkungan mencapai keseimbangan termal.

Inilah mengapa air panas dalam botol perlahan akan mendingin dan akhirnya berada dalam suhu ruang.

Baca juga: Contoh Perpindahan Panas secara Konveksi

Sistem terisolasi

Jika pada sistem terbuka dan tertutup masih terjadi interaksi antar sistem dan lingkungan, maka tidak dalam sistem terisolasi.

Dilansir dari Physiscs LibreTexts, sistem terisolasi benar-benar terpisah dari lingkungannya. Di energi dan materi tidak dapat masuk maupun keluar dari sistem.

Artinya, materi dan energi panas dalam sistem akan tetap sama tanpa ada pertukaran dengan lingkungannya.

Pada dasarnya, tidak ada sistem terisolasi yang ideal. Namun, contoh sistem terisolasi yang paling mendekati adalah termos.

Termos dapat mengisolasi energi dan materi di dalamnya. Di mana air panas akan tetap panas di dalam termos dan air dingin akan tetap dingin dalam waktu yang lama.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

Skola
Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Skola
3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Skola
Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Skola
Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Skola
Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com