Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Pembebasan Lahan Tol Paling Besar, Telan Rp 90,99 Triliun

Kompas.com - 01/03/2023, 06:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) mencatat, jalan tol masih menjadi sektor yang mendapatkan pendanaan lahan terjumbo dari Pemerintah.

Direktur Utama LMAN Basuki Purwadi mengungkapkan, LMAN telah mengalokasikan pendanaan lahan untuk sektor Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut sebesar Rp 90,99 triliun.

"Jadi, untuk tol sudah disalurkan Rp 90,99 triliun sejak 2016-2022," ungkap Basuki dalam sambutannya di Solo, Senin (27/2/2023).

Basuki menambahkan, sektor bendungan mendapatkan alokasi terbanyak kedua setelah jalan tol.

LMAN tercatat telah menyalurkan pendanaan lahan PSN sektor bendungan sebesar Rp 11,3 triliun.

Secara keseluruhan, LMAN sudah melunasi pendanaan lahan PSN sebesar Rp 106,95 triliun sejak tahun 2016 hingga 2022.

Baca juga: Tahukah Anda, Dana Lahan PSN yang Sudah Dilunasi Rp 106,95 Triliun?

"Yang sudah terealisasi sampai akhir Desember 2022 sebesar Rp 106,95 triliun. Ini juga jumlah angka yang luar biasa yang digunakan untuk 106 PSN," ucap Basuki.

Jumlah tersebut berasal dari beberapa sektor PSN, mulai dari jalan tol, bendungan, irigasi, jalur kereta api, pelabuhan, dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Mandalika.

Menurut Basuki, hal menarik adalah pada masa Pandemi Covid-19 sejak tahun 2020-2022, pendanaan lahan PSN tetap berjalan sangat baik.

Dia membeberkan, total akumulasi selama tiga tahun tersebut, pendanaan lahan PSN yang dibayarkan LMAN mencapai Rp 58, 85 triliun.

"Jadi, capaian luar biasa selama tiga tahun, 2020, 2021, dan 2022. Sekarang, kita baru masuk bulan Februari di tahun 2023, sudah terealisasi Rp 1,28 triliun. Hatur nuhun Pak Bas (Basuki Hadimuljono-Menteri PUPR) sekarang sudah cepat, mudah-mudahan makin cepat sampai akhir tahun," tutur Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com