Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekecewaan Bos Yamaha di Balik Pemecatan Jorge Lorenzo

Kompas.com - 14/11/2020, 09:28 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bos Yamaha, Lin Jarvis, menyimpan kekecewaan di balik pemecatan Jorge Lorenzo dari posisi pebalap penguji (test rider).

Kerjasama antara keduanya berakhir setelah Yamaha tidak memperpanjang kontrak Jorge Lorenzo dalam proyek pengembangan motor YZR-M1 milik tim pabrikan.

Yamaha juga sudah mengganti Jorge Lorenzo dengan Cal Cruthlow, pebalap yang kini masih tampil bersama tim LCR Honda.

Penunjukan Cal Cruthlow sebagai pebalap penguji baru Yamaha diumumkan pada Jumat (13/11/2020) malam WIB, melalui laman resmi tim.

Baca juga: Resmi, Cal Crutchlow Gantikan Jorge Lorenzo sebagai Pebalap Penguji Yamaha

Adapun Cal Cruthlow akan memulai petualangannya sebagai pebalap penguji pada shakedown test di Sepang, Malaysia, 7 Februari 2021.

Dia akan mengambil bagian dalam tes IRTA dan tes privat Yamaha untuk mengembangkan motor YZR-M1.

Pebalap asal Inggris itu juga akan disiapkan sebagai cadangan ketika salah satu rider Yamaha pada musim depan, Maverick Vinales atau Fabio Quartararo, tidak bisa turun ke lintasan balap karena cedera.

Pemecatan Jorge Lorenzo sebagai pebalap penguji sehingga harus digantikan oleh Cal Cruthlow tak lepas dari kekecewaan Lin Jarvis selaku Managing Director Yamaha Motor Racing.

Baca juga: Soal Kriteria Pebalap Penguji Yamaha, Fabio Quartararo Sindir Lorenzo

Dia mengaku kecewa karena program pengembangan bersama Lorenzo tidak membuahkan hasil yang diharapkan.

Program pengujian Yamaha bersama Lorenzo tidak berjalan mulus.

Pembatasan perjalanan akibat pandemi Covid-19 menggagalkan seluruh agenda pengujian Yamaha bersama pemenang lima gelar juara dunia itu.

Lorenzo praktis hanya turun dalam rangkaian tes pramusim di Sepang pada awal Februari dan menganggur selama delapan bulan sebelum melakoni tes lain di Portimao.

Baca juga: Jelang MotoGP Teruel, Valentino Rossi Sentil Kinerja Lorenzo

"Tentu saja, kami telah merencanakan dan mengharapkan program yang kuat tahun ini bersama Jorge," kata Lin Jarvis seperti dilansir BolaSport.com dari Yamaha Racing.

"Sayangnya, tak berselang lama tim penguji pabrikan kami harus menunda rencana karena pandemi Covid-19 muncul dan terus memengaruhi tahun 2020."

"Sangat disayangkan bahwa kami belum dapat menjalankan program pengujian kami dan mewujudkan tujuan kami."

"Kami mendoakan yang terbaik untuk Jorge di masa depan, dan kami berterima kasih atas kolaborasinya selama bertahun-tahun dengan Yamaha."

Yamaha telah dua kali melakukan pergantian test rider sejak membentuk tim penguji di Eropa pada 2019.

Sebelum Jorge Lorenzo, Yamaha mengandalkan jasa eks pebalap Tech3, Jonas Folger, yang juga hanya bertahan selama satu tahun. (Ardhianto Wahyu Indraputra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com