Polisi Sebut Gathan Saleh dan Korban Kasus Penembakan di Jatinegara Beda Keterangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, mengatakan, saat rekonstruksi kasus penembakan di Jatinegara yang melibatkan Gathan Saleh, ada perbedaan keterangan antara Gathan dengan korban, Andika Mowardi.

Kata Ary, Gathan menyebut bahwa korban membawa senjata api. Namun, hal ini berbeda dari pengakuan korban.

“Jadi keterangan korban dia tidak membawa senjata, tapi keterangan tersangka bahwa korban juga membawa senjata,” ujar Ary di daerah Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (4/3/2024).

Baca juga: Ketika Gathan Saleh Adu Mulut dengan Korban Kasus Penembakan Saat Rekonstruksi...

Ary mengatakan, tidak ada fakta baru dari kasus penembakan yang melibatkan Gathan ini.

Hanya perbedaan pendapat antara Gathn dan korban membuat adegan rekonstruksi ditambah.

“Fakta baru sebenarnya tidak ada. Cuma agak-agak miss yang keterangan tersangka dan saksi itu tidak klop. Tadi itu lah kita melakukan rekonstruksi ada adegan A adegan B,” ucap Ary.

Ary mengatakan, rekonstruksi ini dilakukan untuk memeriksa, melengkapi berkas perkara serta pengembangan yang dilakukan penyidik atas kasus penembakan yang melibatkan Gathan ini.

Baca juga: Jalani Rekonstruksi, Gathan Saleh Dipertemukan Kembali dengan Korban Kasus Penembakan di Jatinegara

“Sudah pasti kita merekonstruksi ini kita mengulang perbuatan-perbuatan baik saksi maupun tersangka pada saat kejadian. Sudah pasti sesuai keterangan yang dia berikan pada kami, kami tampung dan lakukan rekonsturksi ulang perbuatan-perbuatan yang mereka lakukan,” kata Ary.

Dalam rekonstruksi tersebut, Gathan dan Andika sebagai korban memeragakan kembali saat mereka cek-cok.

Setelah cek-cok itu terjadi, Gathan mengeluarkan senjata api.

Andika berhasil lari masuk ke dalam kantornya dan langsung menutup pintu. Ia kabur ke lantai dua.

Baca juga: Gathan Saleh Peragakan 17 Adegan dalam Rekonstruksi Kasus Penembakan di Jatinegara

Kemudian, dari bawah, Gathan mengarahkan senjatanya ke arah lantai 2, tempat Andika bersembunyi. Gathan kemudian melepaskan dua tembakan yang mengenai kaca.

Setelah rekonstruksi di supermarket daerah Jatinegara, pihak kepolisian beranjan melakukan rekonstruksi di mana Gathan membuang senjata apinya di Kali Ciliwung.