Afifah Riyad Mengaku Dianiaya Mantan Pacar Suami

JAKARTA, KOMPAS.com - Selebgram Afifah Riyad buka suara soal dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh mantan pacar suaminya pada 20 Juli 2023 lalu.

Afifah mengunggah tujuh foto bukti dugaan penganiayaan di bagian wajah, gusi, leher, lutut, dan betisnya yang penuh luka lebam dan cakaran.

Dalam unggahan itu, Afifah menjelaskan detail kronologi kejadian dugaan penganiayaan itu.

Baca juga: Ayu Aulia Bantah Sengaja Hampiri Gege Fransiska Sebelum Terjadi Dugaan Penganiayaan

"Mental dan fisik saya sudah membaik, dan saya siap untuk menceritakan kejadian ini," tulis Afifah Ryad dikutip dari akun @afifahriyad, Selasa (24/10/2023).

Afifah mengaku risih melihat kelakuan mantan pacar suaminya yang kerap menyindir lewat media sosial.

"Berawal dari mantan pacarnya suami membuat konten yang menyudutkan suami saya dan sering membuat konten yang membahas masalalu mereka. Saya yang sangat tidak nyaman dengan kontennya, membalas dengan konten yang bertulis 'jangan ajari aku sabar, suami aku masih di sindir terus sama mantannya'," tulis Afifah.

Baca juga: Safa Marwah Resmi Laporkan Mantan Pacar atas Kasus Dugaan Penganiayaan

Beberapa kali terduga pelaku mengajak Afifah untuk telepon dan bertemu.

Afifah menyebut terduga pelaku menceritakan hal-hal yang dilakukannya bersama suami Afifah sebelum menikah.

"Saya sempat marah dan bertanya kepada suami apa yang wanita itu ucapkan pada saya. Dan suami saya menjawab dengan tegas bahwa suami saya tidak pernah berhubungan via chat apalagi bertemu dengan perempuan ini setelah kita pacaran dan menikah," lanjut Afifah.

Baca juga: Kuasa Hukum Beberkan Kronologi Dugaan Penganiayaan terhadap Ayu Aulia

Kronologi dugaan penganiayaan

Pertemuan keduanya pun terjadi pada 20 Juli 2023 pukul 18.00 WIB di sebuah restoran di Jakarta Timur.

Ketika terduga pelaku duduk dan berbicara, Afifah pikir mereka akan melakukan mediasi damai.

Namun, pembicaraan mulai memanas. Menurut Afifah, terduga pelaku mulai menjenggut dan menarik rambutnya hingga terjatuh di lantai.

“Setelah itu saya merasa semua gelap dan kesakitan di beberapa area tubuh saya. Wanita tersebut menjenggut dan mencakar bagian wajah dan leher sebelah kiri. Sambil menendang berkali kali di perut bagian operasi sc," jelas Afifah.

Baca juga: Nasib Ayu Aulia Dilaporkan Tunangannya atas Dugaan Penganiayaan

"Di situ saya merasa kesakitan di perut bagian operasi saya, lalu saya sempat menggigit kaki sebelah kanan bagian lutut bawah, berharap agar wanita ini melepas jenggutannya dan berhenti menendang," lanjutnya.

Karena kejadian itu, Afifah melaporkan terduga pelaku ke Polda Metro Jaya atas dugaan penganiayaan.

Selama ini, Afifa mengaku belum ingin membeberkan kasus ini kepada publik lantaran takut.

"Jujur karena aku takut. Perempuan itu sangat manipulatif dan menyerang secara mental. Ditambah karena kejadian itu ASI aku turun drastis dari 1,3 liter jadi cuma 230 ml. Aku merasa bersalah banget sama anak aku karena enggak bisa mencukupi ASI-nya," tutup Afifah.

Kompas.com masih terus berupaya menghubungi Afifah Riyad, tetapi belum mendapatkan respons.