Sutradara Dokumenter David Beckham Ungkap Alasan Tak Masukan Kontroversi Qatar

KOMPAS.com – Sutradara serial dokumenter David Beckham menjelaskan mengapa dia tidak memasukkan kontroversi Qatar ke dalam film tersebut.

Diketahui, David Beckham sempat menuai kontroversi seputar keterlibatannya di Piala Dunia Qatar tahun lalu.

David Beckham merupakan duta Piala Dunia 2022 yang diselenggarakan di Qatar.

Baca juga: 3 Fakta Menarik Film Dokumentar David Beckham, Cerita Victoria dan Rumor Perselingkuhan yang Terjawab

Dalam film dokumenter berjudul Beckham, yang dirilis pada 4 Oktober 2023 di Netflix disutradarai Fisher Stevens dari Succession dan mengurai popularitas mantan gelandang Inggris itu melalui wawancara dengan dirinya sendiri, istrinya Victoria, dan wajah-wajah terkenal lainnya.

Fisher Stevens tidak segan-segan mengeksplorasi beberapa kontroversi yang pernah dihadapi Beckham, termasuk kartu merah terkenal yang diterimanya saat Piala Dunia 1998 melawan Argentina, serta kesulitan pernikahannya dengan Victoria.

Namun, Fisher Stevens tidak memasukkan kontroversi yang dihadapi Beckham karena menerima tawaran menjadi duta Piala Dunia 2022 Qatar setelah dikabarkan menerima uang senilai 10 juta euro di tengah kontroversi seputar pelarangan LGBT.

Baca juga: Bongkar Perjuangan David Beckham Bertemu Victoria, Gary Neville: Seperti Pencandu

Berkat keputusan Beckham menjadi duta Piala Dunia 2022 Qatar membuat dirinya dikritik oleh beberapa kelompok Queer.

Kini, Fisher Stevens mengatakan kepada The Independent dalam sebuah wawancara baru bahwa ia bermaksud memasukkan kontroversi Qatar ke dalam film dokumenter tersebut dan telah berbicara dengan Beckham tentang hal itu di depan kamera.

Namun pada akhirnya keputusannya adalah tidak memasukannya dalam editing akhir dokumenter tersebut.

Baca juga: Victoria Beckham Sebut Tumbuh dari Kelas Pekerja, David Beckham: Jujur Sajalah!

“Rasanya agak kuno,” kata Fisher Stevens.

“Sejujurnya, jika saya memiliki episode lain, kita bisa membahasnya. Tapi itu dirasa tidak relevan. Ketika Anda berbicara tentang usia 48 tahun seorang pria, itu [hanya] sesaat. Itu hal yang kompleks,” lanjut Fisher Stevens.

Fisher Stevens menyebut, mungkin saja kontroversi yang dihadapi Beckham saat menjadi duta Piala Dunia 2022 di Qatar akan dimasukkan ke dalam episode lainnya meski itu baru sekadar kemungkinan.

Baca juga: David Beckham Dapat Bisikan dari Leonardo DiCaprio Saat Cari Sutradara Film Dokumenternya

“Tapi itu juga hidupnya, kan? Mereka berbicara buruk tentang dia melakukan ini dan itu dan kemudian mereka menyukainya karena melakukan [sesuatu yang lain]. Jadi siapa yang tahu apa yang akan terjadi selanjutnya? Mungkin itu akan keluar di sekuelnya. Lagipula, pria ini baru berusia 48 tahun. Dia masih punya satu atau dua aksi lainnya,” tutur Fisher Stevens.

Diketahui, pihak David Beckham sendiri sempat merespons pihak-pihak yang mengecam suami Victoria saat menjadi duta Piala Dunia 2022 di Qatar.

“David Beckham telah terlibat di sejumlah Piala Dunia dan turnamen internasional besar lainnya baik sebagai pemain maupun duta dan dia selalu percaya bahwa olahraga memiliki kekuatan untuk menjadi lebih baik. kekuatan untuk kebaikan di dunia,” ucap perwakilan pihak David Beckham seperti dilansir NME, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Setelah 20 Tahun, Victoria Akhirnya Bicara soal Rumor Perselingkuhan David Beckham