Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilema Sebelum Keluar dari Cokelat, Kikan: Kayak Enggak Ada yang Peduli

Kompas.com - 01/09/2023, 11:02 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Vokalis band Cokelat, Kikan Namara sempat dilema dengan dua perannya sebagai ibu dan vokalis band sebelum akhirnya memutuskan keluar dari Cokelat pada tahun 2010.

Kikan yang saat itu sudah memiliki dua orang anak dihadapkan pada dilema antara bertahan dengan anak band atau anaknya.

"Jadi 2004 sampai 2010, gue selalu dilema. Bertahan enggak ya, tahan enggak sebenarnya?" kata Kikan dikutip dari YouTube Authenticity ID.

"Karena sulit ya saat harus memilih anak-anak lo atau anak band. Itu pilihan yang sulit," imbuhnya.

Selama enam tahun itu terhitung sudah dua kali Kikan meminta mundur dari posisi vokalis tapi selalu ditolak dengan berbagai alasan.

Baca juga: Anak Tak Mau Satu Panggung, Kikan Cokelat: Kayak Enggak Mau Orang Tahu Dia Anak Gue

Kikan sebagai personel satu-satunya, merasa ucapannya tak didengar. Dan memang saat itu personel yang sudah menikah baru dia dan Ervin.

"Misal gue mengajukan keberatan, boleh enggak tiap lima kota gue pulang, itu enggak bener-bener didengerin, kayak cuma dianggap selewat, lebih ke 'ah ribet nih anak,'" ujar Kikan.

"Sementara gue itu sebenarnya cry for help. Gue punya anak, gue perempuan satu-satunya, kok kalian kayak enggak ada yang peduli," sambungnya.

Disaat anak Kikan lahir pada tahun 2003 dan 2004, jadwal tur band Cokelat sangat padat.

Sementara sebagai ibu, Kikan merasa mulai kehilangan momen penting anak-anaknya karena jadwal tur tak memungkinkan untuknya pulang.

Baca juga: Sedih Ingat Perjuangan Ervin Usai Dipecat dari Cokelat, Kikan: Dia Jadi Badut Juggling Bola

"Akhirnya di 2010 gue bilang 'guys gue enggak akan bisa lagi muter waktu, gue enggak mau nyesel, ini golden time gue sama dua orang anak ini,'" kata Kikan saat itu pada personel Cokelat.

"Minta maaf banget tapi kayaknya gue enggak bisa, sorry banget. Gue tahu di-iyakan-nya lebih karena 'ya udah lah bodo amat, terserah lo mau ngapain,'" imbuhnya.

Kikan ingat bagaimana dulu sebelum resmi keluar, dia berusaha memberikan pemahaman bahwa saat itu statusnya sudah berbeda, dia bukan lagi wanita single yang bebas kemana saja, dia adalah istri dan seorang ibu. 

Bukan berarti ingin diistimewakan, Kikan saat itu hanya ingin diberikan toleransi waktu lebih banyak bersama anak-anak.

"Gue inget banget, ada satu kalimat gue bilang anak-anak, 'kejadian ini adalah sebuah konsekuensi yang harusnya kalian sadar waktu kalian merekrut gue sebagai vokalis,'" tutur Kikan saat itu pada Cokelat.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com