JAKARTA, KOMPAS.com - Ibunda Raffi Ahmad, Amy Qanita berduka karena ibunya, Hanifah binti Darma atau yang biasa disapa Mamih Popon berpulang pada Sabtu (31/12/2022).
Amy mengisahkan, belakangan ini Mamih Popon memang bergantung pada alat-alat bantu kesehatan selama di rumah.
"(Bergantung dengan) Alat ventilator, alat naikin tensi. Tapi dari hari ke hari ibu saya pendarahan di paru-paru, infeksi udah ke mana-mana karena stroke, jadi udah kena ke ginjal juga," ujar Amy Wanita, dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Minggu (1/12/2022).
Mamih Popon sempat cuci darah di rumah sakit namun tidak ada perkembangan.
Baca juga: Nenek Raffi Ahmad, Mami Popon, Meninggal Dunia
"Udah sangat melemah, melemah. Jadi tadi kami keluarga memutuskan ya udah, alat naikin tensinya kita kecilin. Dari situ mamih mulai nge-drop," kata Amy Qanita.
Seluruh anggota keluarga pun berkumpul, termasuk Raffi, di detik-detik terakhir akhir Mamih Popon.
"Akhirnya ventilator semua dicabut, enggak lama kemudian mamih enggak ada," imbuh Amy Qanita.
Selama tujuh bulan ini Mamih Popon berjuang dengan penyakit stroke.
Mamih Popon rencananya dimakamkan Minggu pagi di Bandung, di dekat makam ayah Amy Qanita.
Mamih Popon memiliki tujuh anak namun sekarang hanya lima yang masih ada.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.