Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musiknya Disebut Kampungan, Charly Eks ST12: Saat Itu Mungkin Ribuan Band Ngekor ke ST12

Kompas.com - 13/04/2022, 15:58 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Vokalis Setia Band, Charly Van Houten tanggapi tentang musiknya yang disebut banyak orang sebagai musik kampungan.

Di awal karier bermusiknya, lagu yang dibuat Charly juga tidak diterima di radio-radio besar, dan umumnya hanya diputar di radio khusus musik dangdut.

"Radio-radio gede enggak mau muterin. Akhirnya yang bantu waktu itu Dahlia sama (radio) segmentasi dangdut, enggak masalah," kata Charly dalam vlog Vindes.

Baca juga: Charly Eks ST12 Bicara tentang Gaya Nyentrik dan Asal Usul Nama Van Houten

Menanggapi musiknya yang sempat dipandang sebelah mata dan banyak disebut norak, kampungan, Charly tak merasa risih atau kesal.

Charly justru merasa bahagia karena musiknya dibicarakan banyak orang.

"Enggak risih dibilang kampungan? Justru di situ gue bangga," kata Charly.

"Enggak ada (kesel). Justru aku berterima kasih, dibicarain, diomongin akhirnya," sambungnya.

Sebuah karya menurut Charly tidak bisa dikotak-kotakkan. Karena Charly juga sebenarnya mempelajari banyak aliran musik.

Baca juga: Populer Dibawakan ST12, 3 Lagu Ini Awalnya Akan Dinyanyikan Kangen Band

Akhirnya kini musiknya bisa diterima, bahkan di sebuah event musik yang banyak didatangi anak muda, mereka juga hapal lagu-lagu ciptaannya.

"Telinga Indonesia enggak bisa dibohongin. Walaupun sekarang bukan band ku, ST 12 itu peradaban musik," ujar Charly.

ST12 seperti menciptakan aliran musik baru yang kemudian diikuti oleh band-band baru.

Sehingga tak sedikit band yang kemudian lahir setelah ST12 mengusung aliran musik serupa.

"Pada saat itu mungkin ribuan band ngekor ke ST12, bahkan seluruh produser kalau ada band harus kayak ST12," kata Charly.

"ST12 aliran apa coba? Melayu Malaysia enggak gitu lho, Melayu Sumatera enggak gitu. Seluruh band ke sana semua. Muncul lah Wali, Armada, Bagindas, Kangen Band, Hijau Daun, terakhir Tru Suaka," lanjutnya.

Sebelumnya, dalam YouTube Ngobrol Asix, Charly juga menegaskan tentang rasa bangganya dengan musik yang dia buat meskipun disebut kampungan. 

"Tapi terbukti (lagu ST12) dimakan (dinikmati) juga," ujar Charly van Houten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Jadi Produser Film Horor, Deddy Corbuzier Simpan Rahasia dari Azka Corbuzier

Jadi Produser Film Horor, Deddy Corbuzier Simpan Rahasia dari Azka Corbuzier

Seleb
Muhammad Adhiyat Ungkap Kesamaan Karakternya di Dunia Nyata dengan Karakter Dilan

Muhammad Adhiyat Ungkap Kesamaan Karakternya di Dunia Nyata dengan Karakter Dilan

Film
Jadi Produser Malam Pencabut Nyawa, Deddy Corbuzier: Kalau Film Ini 'Dibully' Kelewatan

Jadi Produser Malam Pencabut Nyawa, Deddy Corbuzier: Kalau Film Ini "Dibully" Kelewatan

Film
Ammar Zoni Kembali Ajukan Permohonan Rehabilitasi di Kasus Narkoba Ketiga Kalinya

Ammar Zoni Kembali Ajukan Permohonan Rehabilitasi di Kasus Narkoba Ketiga Kalinya

Seleb
Ferdy Ardiansyah, Anak Sule yang Debut Akting di Film Dilan 1983: Wo Ai Ni

Ferdy Ardiansyah, Anak Sule yang Debut Akting di Film Dilan 1983: Wo Ai Ni

Film
Film Vina: Sebelum 7 Hari Capai 2 Juta Penonton, Anggy Umbara: Semoga Penuh Manfaat

Film Vina: Sebelum 7 Hari Capai 2 Juta Penonton, Anggy Umbara: Semoga Penuh Manfaat

Film
Deddy Corbuzier Debut Jadi Produser di Film Malam Pencabut Nyawa

Deddy Corbuzier Debut Jadi Produser di Film Malam Pencabut Nyawa

Film
Debut Akting di Dilan 1983: Wo Ai Ni, Ashel Eks JKT48 Ketagihan Main Film

Debut Akting di Dilan 1983: Wo Ai Ni, Ashel Eks JKT48 Ketagihan Main Film

Film
Jaga Privasi dan Kenyamanan Ji Chang Wook, Penjual Sate Tak Minta Foto Bareng dan Tanda Tangan

Jaga Privasi dan Kenyamanan Ji Chang Wook, Penjual Sate Tak Minta Foto Bareng dan Tanda Tangan

K-Wave
Sidharta Tata Ungkap Alasan Pilih Ratu Felisha sebagai Monster di Film Malam Pencabut Nyawa

Sidharta Tata Ungkap Alasan Pilih Ratu Felisha sebagai Monster di Film Malam Pencabut Nyawa

Film
Jenguk Epy Kusnandar, Karina Ranau Bungkam

Jenguk Epy Kusnandar, Karina Ranau Bungkam

Seleb
All-4-One Gelar Konser di Jakarta, Gaet Christian Bautista Jadi Openic Act

All-4-One Gelar Konser di Jakarta, Gaet Christian Bautista Jadi Openic Act

Musik
Bakal Tanggung Biaya Lahiran Mpok Alpa, Raffi Ahmad: Terserah Rumah Sakitnya Mau di Mana, yang Penting Sehat

Bakal Tanggung Biaya Lahiran Mpok Alpa, Raffi Ahmad: Terserah Rumah Sakitnya Mau di Mana, yang Penting Sehat

Seleb
Ada Adzam dan Bintang di Pernikahan Rizky Febian, Sikap Putri Delina Banjir Pujian

Ada Adzam dan Bintang di Pernikahan Rizky Febian, Sikap Putri Delina Banjir Pujian

Seleb
Lirik Lagu No Shade At Pitti, Lagu Baru dari The Chainsmokers

Lirik Lagu No Shade At Pitti, Lagu Baru dari The Chainsmokers

Musik
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com