JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Mahalini akan menjalani debutnya di dunia akting lewat film Kapan Pindah Rumah.
Di film ini, penyanyi jebolan Indonesian Idol tersebut akan beradu akting dengan Cut Mini, Clara Bernadeth, Abun Sungkar, hingga Indro Warkop.
Baca juga: Cut Mini Jadi Ibu Posesif Lagi di Kapan Pindah Rumah
Kapan Pindah Rumah akan tayang di layanan streaming KlikFilm pada 17 Desember 2021 mulai pukul 20.00 WIB.
Mahalini mengaku sudah tertarik dengan dunia akting sejak lama.
Namun kesempatan itu baru datang di film Kapan Pindah Rumah yang memiliki cerita menarik tentang permasalahan di dalam sebuah keluarga.
Baca juga: Mahalini Debut Akting di Film Kapan Pindah Rumah
"Sebelumnya, aku memang kayak ingin banget terlibat dalam perfilman, tertarik juga. Terus, kenapa aku tertarik main di Kapan Pindah Rumah sebelumnya karena ceritanya juga sih," kata Mahalini saat ditemui di Jakarta Selatan, Senin (13/12/2021).
Menurut Clara Bernadeth, Kapan Pindah Rumah adalah sebuah film drama keluarga yang ringan dan dikemas dengan komedi yang kental.
Ceritanya soal pertentangan di antara ibu dan anak yang hendak pindah rumah juga bisa terhubung dengan masyarakat umum di Indonesia.
Baca juga: Clara Bernadeth Sebut Film Kapan Pindah Rumah Kisahkan Drama Keluarga Ringan
"Jadi benar-benar drama keluarga banget yang bisa related, realistis, ringan, dan uniknya dicampur dengan komedi jadi gak bakalan berat-berat banget," kata Clara.
Cut Mini lagi-lagi akan berperan sebagai seorang ibu dalam film Kapan Pindah Rumah.
Kali ini Cut Mini berperan sebagai ibu posesif seperti di film Posesif.
Lantas, apa perbedaan dari karakter ini dan film sebelumnya?
"Kalau posesif yang satu kan agak sedikit pakai kekerasan ya, kalau yang ini cuma dengan kata-kata tapi bisa dikatakan malahan menakutkan," ucapnya.
Tak bisa dipungkiri, Cut Mini merasa jenuh dengan peran-peran ibu yang ditawarkan kepadanya.
Baca juga: Wafda Saifan Merinding Beradu Akting dengan Cut Mini
Namun ia tak bisa menyangkal bahwa usianya kini memang sangat dekat untuk memerankan sebagai seorang ibu.
Ia pun menemukan cara agar setiap peran ibu yang dimainkannya tetap berbeda satu sama lainnya.
"Tapi tinggal pintar-pintarnya kita untuk nyari trik-triknya aja gimana supaya peran-peran ibu itu bisa bermain dengan gambaran yang lebih luas. Habis mau gimana lagi?" katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.