JAKARTA, KOMPAS.com - Pedangdut Dewi Perssik mendapatkan perundungan usai kesulitan mengucapkan kata hidroquinon saat membahas salah satu produk kecantikan.
Karena banyak yang melontarkan cacian, Dewi Perssik dalam unggahan akun Instagram-nya pun angkat bicara.
Dia menegaskan agar orang-orang yang merundungnya itu harus memiliki sikap yang terhormat untuk mengimbangi rasa pintar.
"Kita boleh pintar, tapi kita harus punya adab ya. Akun bodong pada kepo. Katanya 'aku belajar, tapi aku tidak pamer kayak kamu'. Lho, orang berbagi ilmu itu bukan pamer say, orang berbagi ilmu itu ibadah, dapat pahala," kata Dewi Perssik dengan nada yang emosi, dikutip Kompas.com, Senin (15/4/2021).
Baca juga: Kegeraman Dewi Perssik kepada Mantan Asisten dan Pesan Baim Wong
Menurut Dewi Perssik, segala profesi yang ada di dunia ini ada baiknya untuk belajar, bukan menjatuhkan sama lain.
Dia mengakui pada saat itu kesulitan mengucapkan kata hidroquinon. Sebab, Dewi Perssik beralasan, pekerjaannya itu bukan di dunia farmasi.
"Karena memang gue enggak mengerti tentang obat-obatan atau dunia farmasi. Tapi walaupun gue bodoh, gue mau belajar dengan kasus ini," kata Dewi Perssik.
Sementara, istri Angga Wijaya itu mengingatkan kepada orang yang melontarkan cacian kepadanya agar lebih beretika dalam berkomunikasi.
Baca juga: Pesan Baim Wong kepada Dewi Perssik yang Marah pada Mantan Asisten karena Merasa Difitnah
Pemilik nama lahir Dewi Murya Agung itu mengatakan, setiap ucapan yang keluar dari mulut seseorang akan menyinggung pihak lain apabila perkataannya tidak disaring dengan baik.
"Kita itu enggak tinggal di hutan, kita tinggal di negara Indonesia yang punya peraturan. Peraturannya apa? Dengan kode etik. Kode etiknya seperti apa? Kita harus bisa tahu cara berbicara yang baik itu seperti apa," kata Dewi Perssik.
"Cara supaya tidak menyinggung perasaan orang itu seperti apa, cara supaya tidak menjatuhkan produk orang lain itu seperti apa. Banyak cara-cara berbicara yang universal," ucap Dewi Perssik melanjutkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram