Bahagia dan Harunya Widi Mulia dan Anak-anaknya Sambut Kepulangan Dwi Sasono

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor Dwi Sasono akhirnya bebas dari Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, setelah enam menjalani rehabilitasi, Jumat (27/11/2020).

Rasa bahagia sangat terlihat oleh istri Dwi Sasono dan ketiga anaknya yang menyambut kepulangannya saat tiba di rumah.

Baca juga: Dwi Sasono Tak Potong Rambut Buang Sial, Widi Mulia Beri Penjelasan

Dalam kanal YouTube thesasono family, paras Dwi Sasono sangat semringah akhirnya tiba di rumah dan disambut keluarga.

Sementara ketiga anaknya berjingkrak-jingkrak sambil berteriak-teriak melihat ayahnya pulang ke rumah.

Namun ketiga anaknya itu tidak diperbolehkan Dwi Sasono untuk memeluknya karena ia belum bersih-bersih berkait pandemi Covid-19.

Baca juga: Bebas Setelah 6 Bulan Rehab, Dwi Sasono Masih Jalani Kontrol Medis

"Jangan! Aku mandi dulu, aku mandi dulu, jangan," kata Dwi Sasono seperti dikutip Kompas.com, Senin (7/12/2020).

Namun Widi Mulya yang mendapatkan pesan dari dokter mengatakan tidak apa-apa ketiga anaknya itu memeluk ayahnya meskipun belum mandi.

Dan akhirnya, mereka semua berpelukan dengan wajah yang sangat gembira. Dwi Sasono pun mencium ketiga anaknya satu persatu.

Baca juga: Pulang, Dwi Sasono Langsung Peluk Anak-anaknya

Karena sudah lama tidak melihat momen kebersamaan ini, Widi Mulia pun akhirnya meneteskan air mata.

Sama seperti ibudanya, anak kedua Dwi Sasono, Widuri Putri Sasono juga meneteskan air mata menyambut kedatangan ayahnya.

"Senang ya? Nangis terharu kakak ya? Dia yang paling kangen lho sama Bapak," ujar Widi Mulia.

Baca juga: Cerita Lucu Dwi Sasono Sehari Sebelum Bebas dari RSKO

Tampak juga Dwi Sasono disambut oleh seluruh Asisten Rumah Tangga (ART) dan pekerja yang ada di rumah tersebut.

Adapun Satresnarkoba Polres Jakarta Selatan menangkap Dwi Sasono di rumahnya di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, pada 26 Mei 2020 sekitar pukul 20.00 WIB.

Dari hasil penangkapan, polisi mengamankam barang bukti berupa ganja seberat 16 gram yang disembunyikan dalam guci yang diletakkan di atas lemari.

Sementara dari hasil pemeriksaan penyidik, Dwi Sasano menggunakan ganja sejak lulus dari bangku SMA.

Atas perbuatannya, mejelis hakim menjatuhkan vonis terhadap Dwi Sasono dengan hukuman rehabilitasi selama enam bulan.