Adly Fairuz Bantah Biaya Kampanye dan Rekomendasi Partai dari Ma'ruf Amin Terkait Pilkada 2020

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran sekaligus bakal calon Bupati Karawang di Pilkada 2020, Adly Fairuz membantah soal kabar suntikan dana kampanye dari Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

"Enggak ada yang dirugikan, enggak ada yang diuntungkan. Apakah saya dibiayain kampanye ini oleh Abah (Ma'ruf Amin)? Kan enggak," ucap Adly Fairuz di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (2/9/2020).

Lebih lanjut, pemain sinetron Cinta Fitri itu juga mebantah diusung PDIP atas rekomendasi Ma'ruf Amin.

"Apakah saya rekom (rekomendasi) partai saya minta tolong Abah? Kan juga enggak. Saya potensi saya sendiri, saya berjuang dengan apa yang ada pada saya sendiri," kata Adly Fairuz. 

Baca juga: Adly Fairuz: Keluarga Wapres Maruf Amin, Iya, tetapi Bukan Cucu Kandung 

Adly Fairuz menegaskan, ingin sukses di dunia hiburan atau sekarang yang telah mendeklarasikan sebagai bakal calon Bupati Karawang di Pilkada 2020, dari tangannya sendiri, bukan latar belakang keluarga.

"Dari dulu saya mau sukses bukan karena tangan orangtua atau keluarga besar saya gitu. Tetapi saya mau sukses karena diri saya dan potensi yang ada ada diri saya, begitu pun sekarang," kata Adly Fairuz.

Untuk diketahui, Adly Fairuz mengakui, ia merupakan keluarga Ma'ruf Amin, tetapi bukan cucu kandung.

Kemudian, Aldy Fairuz meluruskan pandangan tentang panggilan Abah kepada Ma'ruf Amin.  

Baca juga: Profil Adly Fairuz, Pesinetron Cinta Fitri yang Maju Pilkada 2020

"Ada pertanyaan 'keluarga iya, tapi bukan cucu kandung, terus lu manggilnya Abah'. (Panggilan) Abah itu kan (untuk) dituakan, jadi saya wajar dong saya manggil Abah," tegas Adly Fairuz.

Adly Fairuz maju didampingi Yesi Karya Lianti di Pilkada Karawang 2020. Pasangan ini diusung empat partai, yakni PDIP, PAN, PPP, dan PBB.