Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bioskop Merugi gara-gara Pandemi, Begini Cara CGV Siasati Kerugian

Kompas.com - 26/06/2020, 18:19 WIB
Melvina Tionardus,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terjadinya pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia membuat tempat hiburan seperti bioskop harus tutup sementara sejak pertengahan Maret.

Jaringan bioskop CGV membenarkan kerugian finansial yang dirasakan cukup signifikan.

CGV mencoba cara baru untuk menyiasati kerugian mereka.

"Karena 68 bioskop tutup, enggak cuma sebulan, ini mau masuk bulan keempat kita tutup. Jadi kerugian secara revenue pasti ada," kata perwakilan PR CGV, Hariman Chalid, dalam siaran langsung Instagram @cgvindonesia, Jumat (26/6/2020).

Baca juga: Tunggu Izin Buka dari Pemerintah, Bioskop CGV Tambah Jumlah Mesin STM

Siasat yang mereka ambil adalah dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi agar tetap terhubung ke pelanggan mereka.

"Saat ini kita beralih ke digital baik itu terkait dengan pembuatan konten atau live Instagram. CGV juga berinisiatif mengundang aktor aktris produser film, semua pelaku industri film untuk berdiskusi di live Instagram," ujar Hariman.

Untuk siaran langsung Instagram pun CGV berhasil menggaet sponsor.

Baca juga: New Normal, Ini 6 Aturan Baru Nonton di Bioskop CGV dan XXI

"Itu responsnya sangat-sangat positif bahkan kita sudah mendapat sponsor untuk menggelar live Instagram dari salah satu perusahaan," ujar Hariman.

Ada pula upaya perusahaan untuk menanggulangi krisis keuangan.

"Menstabilkan bisnis dengan mengurangi semua cost, pengeluaran yang tidak perlu kita kurangi," kata Hariman.

Baca juga: Mal Dibuka Hari Ini, Bioskop CGV Belum Beroperasi

Informasi tambahan, CGV selain mendapatkan keuntungan dari penjualan tiket film, perusahaan mereka ternyata juga menyediakan jasa pembuatan video sehingga dapat membantu pemasukan.

"CGV pendapatannya tidak cuma dari penjualan tiket saja. Kita juga ada jasa pembuatan video. Itu juga sudah ada beberapa perusahaan yang menggunakan jasa kita," ujarnya.

Namun, yang paling utama bagi CGV ialah kembalinya kepercayaan masyarakat untuk menonton di bioskop.

Baca juga: Mal Segera Dibuka, Bioskop CGV Tunggu Instruksi Pemerintah

"Yang penting ketika buka nanti kita tidak memikirkan profit, tetapi lebih ke mengembalikan kepercayaan penonton untuk tetap mau ke bioskop, untuk saat ini. Bagaimana kita memastikan orang-orang menonton di bioskop itu aman, nyaman, enggak ragu," tutur Hariman.

Hingga saat ini belum dapat dipastikan kapan bioskop bisa beroperasi seperti sebelum adanya pandemi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com