JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelum mencari rezeki di Jakarta, rupanya artis peran Ammar Zoni pernah mencari arti kehidupan di Sumatra Barat.
Melalui kanal YouTube Daniel Mananta Network, Ammar Zoni menceritakan perjalanan hidupnya ketika dikirim orangtuanya ke Sumatra Barat.
Ammar Zoni mengatakan selama menimba pendidikan formal di Jakarta, ia sudah 15 kali berpindah-pindah sekolah.
Ammar Zoni mengaku memiliki masalah di setiap sekolahnya itu.
"Gue bandel, gue sekolah suka pindah-pindah. Ditotalin dari gue SD sampai sampai SMA sekitar 15 kali gue pindah sekolah," ungkap Ammar Zoni.
Baca juga: Mengaku Bandel, Ammar Zoni Pernah 15 Kali Pindah Sekolah
Ammar menyebut orangtuanya pun menyerah dengan perilakunya yang nakal.
Oleh karenanya, Ammar dikirim ke Padang, Sumatera Barat oleh orangtuanya untuk belajar arti dari sebuah kehidupan.
"Sampai akhirnya gue dikirim sama Bokap gue ke Padang, ke Solok Selatan, Muara Labuh. Di situ gue tinggal sama Kakek dan Nenek gue," ucap Ammar Zoni.
Baca juga: Kisah Asmara Ammar Zoni dan Irish Bella, dari Benci Jadi Cinta
Di perantauan, pemilik nama lengkap Muhammad Ammar Akbar Alruvi itu tidak diberi fasilitas apa pun, seperti gawai dan sebagainya.
Selama tinggal di Sumatera Barat, Ammar Zoni yang ketika itu berusia 17 tahun kerap kali mengikuti arahan dari kakeknya.
"Kayak gue harus datang ke surau, terus gue harus potong karet, gue harus cetak batako. Intinya untuk bisa dapetin uang sekedar kayak ngerokok atau jajan-jajan yang lain," tutur Ammar Zoni.
Baca juga: Cerita Ammar Zoni Cetak Batako dan Potong Karet demi Dapat Uang Jajan
Hingga suatu waktu, Ammar Zoni diperkenalkan pada seni bela diri silat oleh kakeknya. Dia kemudian belajar dari beberapa guru.
"Silat yang pertama ajarin gue semuanya. Sampai gue dibawa ikut kejuaraan daerah, sampai ke Malaysia, terus ke Brunei," ucap Ammar Zoni.
Baca juga: Kembali ke Jakarta, Ammar Zoni Awalnya Niat Ajarkan Silat
Berbekal silat, Ammar Zoni kembali ke Jakarta untuk memperkenalkan seni bela diri tradisional Indonesia itu kepada anak muda.
"Jadi gue ke Jakarta dan gue mencari tongkrongan orang-orang seni yang bisa berhubungan dengan media, bagaimana sih caranya nongkrong sama anak-anak media," kata Ammar Zoni