Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesalahan Memilih dan Meletakkan Pencahayaan di Kamar Tidur

Kompas.com - 19/02/2021, 16:38 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika dilihat, memilih pencahyaan memang sangat mudah. Namun, sebenarnya pencahayaan ini juga memengaruhi suasana area ruang yang diteranginya.

Misalnya, pencahayaan di kamar tidur diusahakan tidak terlalu terang, dan kombinasikan dengan lampu meja untuk digunakan saat tidur, sehingga tidak menggangu kenyamanan tidur.

Jadi, pemilihan serta peletakkan pencahayaan ini sangat penting untuk diperhatikan, terutama di ruangan yang membutuhkan kenyamanan seperti kamar tidur.

 

Baca juga: Tips Pencahayaan Paling Baik untuk Kamar Tidur

Dilansir dari Beautiful Home, Jumat (19/2/2021), ada beberapa kesalahan dalam memilih dan meletakkan pencahayaan di dalam kamar, sebagai berikut. 

Mengandalkan hanya satu sumber cahaya

Kunci pencahayaan yang baik adalah melapisinya pada ketinggian yang berbeda. Hindari mengandalkan hanya satu jenis sumber cahaya. Campurkan berbagai lampu overhead dan lampu lantai atau meja.

Pencahayaan terlalu terang

Hindari menggunakan pencahayaan pada satu titik di atas plafon terlalu terang, karena akan menganggu kenyamanan beristirahat.

Gunakan lampu putih lembut di dalam kamar sehingga tidak menganggu kenyamanan.

Baca juga: Ingin Pencahayaan Romantis di Kamar Tidur? Intip Tipsnya

Tidak memikirkan daya 

Untuk di kamar tidur, hindari menggunakan lampu yang memiliki daya terlalu besar. Gunakan lampu overhead 75 watt, dengan 60 watt di setiap sisi. Pencahayaan terbaik adalah setinggi mata, bukan overhead, yang menciptakan bayangan. 

Adapun cahaya terbaik adalah cahaya yang menyebar dari kap lampu putih atau putih pudar.

Sakelar lampu ditempatkan di tempat yang salah 

Letakkan sakelar lampu sekitar 91 cm dari lantai, dengan cara tersebut sakelar tidak terlalu tinggi atau rendah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Cara Menghilangkan Bau Bangkai Tikus dari Rumah

6 Cara Menghilangkan Bau Bangkai Tikus dari Rumah

Housing
5 Penyebab Daun Tanaman Anggrek Menguning dan Cara Mengatasinya

5 Penyebab Daun Tanaman Anggrek Menguning dan Cara Mengatasinya

Pets & Garden
6 Cara Memanfaatkan Pakaian Bekas untuk Keperluan Lain

6 Cara Memanfaatkan Pakaian Bekas untuk Keperluan Lain

Do it your self
7 Tanaman Bunga yang Dapat Mendatangkan Kupu-kupu di Taman

7 Tanaman Bunga yang Dapat Mendatangkan Kupu-kupu di Taman

Pets & Garden
9 Tanaman Hias yang Dapat Ditanam di Air

9 Tanaman Hias yang Dapat Ditanam di Air

Pets & Garden
7 Pakaian yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Mesin Pengering, Kenapa?

7 Pakaian yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Mesin Pengering, Kenapa?

Home Appliances
7 Barang Dekorasi yang Tidak Perlu Dibeli Baru

7 Barang Dekorasi yang Tidak Perlu Dibeli Baru

Decor
Cara Mencuci Pakaian Berbahan Linen dengan Benar

Cara Mencuci Pakaian Berbahan Linen dengan Benar

Do it your self
5 Cara Menambahkan Karakter di Kamar Mandi

5 Cara Menambahkan Karakter di Kamar Mandi

Decor
5 Cara Membuat Plafon Ruang Tamu Terlihat Lebih Tinggi

5 Cara Membuat Plafon Ruang Tamu Terlihat Lebih Tinggi

Decor
5 Kesalahan Desain Rumah dan Cara Memperbaikinya

5 Kesalahan Desain Rumah dan Cara Memperbaikinya

Housing
5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

Pets & Garden
Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Home Appliances
5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

Home Appliances
Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com