Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Pria Jepang Ini Kepikiran Berubah Jadi Panda

Kompas.com - 26/05/2024, 16:23 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Seorang pria Jepang yang telah menghabiskan dana 2 juta yen (sekitar Rp 213 juta) untuk mengubah dirinya menjadi seekor anjing kini mengisyaratkan ingin berubah menjadi hewan lain.

Pria bernama Toco ini telah mencatat seluruh perjalanannya dalam bertransformasi menjadi seekor anjing jenis border collie di saluran YouTube-nya "I want to be an animal".

Ia mengatakan bahwa ia ingin mewujudkan impian masa kecilnya untuk menjadi seekor binatang dan menjelajah di luar sebagai seekor anjing.

Baca juga: Pria Jepang Habiskan Rp 230 Juta demi Berubah jadi Anjing

Baru-baru ini, Toco berbicara dengan outlet berita Jepang, WanQol, dan mengatakan bahwa dirinya sekarang ingin menjalani hidup sebagai hewan baru.

Ia mengatakan, ada empat hewan yang ingin ia coba, namun dua di antaranya kiranya tidak bisa dilakukan karena alasan logistik.

"Tentu saja, saya juga ingin menjadi hewan lain. Secara realistis, saya mungkin bisa menjadi anjing, panda, atau beruang. Rubah atau kucing juga bagus, tapi mereka terlalu kecil untuk dicoba oleh manusia. Saya ingin mewujudkan impian saya untuk menjadi hewan lain suatu hari nanti," jelasnya.

Pernyataan itu keluar ketika Toco mengaku mengalami kesulitan dalam mempraktikkan beberapa gerakan yang dilakukan anjing.

"Anjing dan manusia memiliki struktur tulang yang berbeda. Cara keduanya menekuk kaki dan lengan juga berbeda. Sangat sulit untuk membuat gerakan yang terlihat seperti anjing," jelasnya.

Ia berkata, saat ini dirinya sedang meneliti cara-cara untuk membuat anggota tubuhnya lebih mirip anjing.

Baca juga: Pria Jepang yang Berubah Jadi Anjing Go Public untuk Pertama Kali

"Selain itu, ketika kotor, mereka mendapatkan kotoran dan debu di bulu mereka, jadi butuh banyak usaha untuk membersihkannya setiap saat," jelas Toco, sebagaimana dikutip dari NDTV.

Toco sebelumnya mengatakan bahwa ia memilih untuk bertransformasi menjadi seekor anjing collie karena itu adalah jenis anjing favoritnya.

Pria yang menolak untuk mengungkapkan nama aslinya ini terus mengunggah video di channel-nya yang menunjukkan dirinya sedang berjalan-jalan dengan anjing, makan makanan anjing, dan mempelajari trik-trik baru.

"Saya membuatnya menjadi anjing collie karena terlihat nyata saat saya memakaikannya dengan selera dan kostum saya. Favorit saya adalah hewan berkaki empat, terutama yang lucu. Di antara mereka, saya berpikir bahwa hewan besar yang dekat dengan saya akan bagus, mengingat itu akan menjadi model yang realistis, jadi saya memutuskan untuk membuatnya menjadi seekor anjing. Anjing berbulu panjang bisa menyesatkan sosok manusia. Saya menemukan kondisi seperti itu dan membuat Collie, jenis anjing favorit saya,'' katanya. 

Toco juga mengungkapkan, dirinya menerima banyak komentar di saluran YouTube-nya dari orang-orang yang ingin mengikuti jejaknya. Ia pun mengaku hal itu membuatnya merasa nyaman dan dimengerti.

Baca juga: Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Alami Therian

Para psikolog mengatakan, Toco mungkin adalah seorang Therian, yakni seseorang yang mengidentifikasi dirinya sebagai spesies hewan, bukan manusia.

Mereka menjelaskan, Therian tidak boleh disamakan dengan Furry, yang sesekali menikmati cosplay dengan kostum binatang atau "fursuit".

"Penting untuk membedakan antara furry, yang merupakan penggemar hewan antropomorfik... dan therian, yang pada tingkat tertentu mengidentifikasi diri mereka sebagai makhluk selain manusia," ujar profesor psikologi di Pittsburgh's Duquesne University, Dr Elizabeth Fein, kepada The New York Post.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Rusia Tanggapi KTT Ukraina di Swiss: Tak Buahkan Hasil, Presiden Putin Masih Terbuka untuk Dialog

Rusia Tanggapi KTT Ukraina di Swiss: Tak Buahkan Hasil, Presiden Putin Masih Terbuka untuk Dialog

Global
PM Netanyahu Disebut Telah Bubarkan Kabinet Perang Israel

PM Netanyahu Disebut Telah Bubarkan Kabinet Perang Israel

Global
Sampaikan Pesan Idul Adha 2024, Wapres AS Akui Masih Ada “Hate Crime” ke Warga Muslim

Sampaikan Pesan Idul Adha 2024, Wapres AS Akui Masih Ada “Hate Crime” ke Warga Muslim

Global
Polisi Inggris Tabrakkan Mobil untuk Tangkap Sapi yang Kabur

Polisi Inggris Tabrakkan Mobil untuk Tangkap Sapi yang Kabur

Global
5 Tewas akibat Tabrakan Kereta Penumpang dan Barang di India

5 Tewas akibat Tabrakan Kereta Penumpang dan Barang di India

Global
Kebakaran Rumah di Vietnam Tewaskan 3 Anak dan 1 Perempuan

Kebakaran Rumah di Vietnam Tewaskan 3 Anak dan 1 Perempuan

Global
Rangkuman Hari Ke-844 Serangan Rusia ke Ukraina: Hasil KTT Ukraina | Serangan Drone Tewaskan Jurnalis Rusia

Rangkuman Hari Ke-844 Serangan Rusia ke Ukraina: Hasil KTT Ukraina | Serangan Drone Tewaskan Jurnalis Rusia

Global
Kereta Barang Tabrak Kereta Penumpang Ekspres di India, Jumlah Korban Belum Diketahui

Kereta Barang Tabrak Kereta Penumpang Ekspres di India, Jumlah Korban Belum Diketahui

Global
8 Orang Tewas Kehabisan Napas dalam Truk Berpendingin di China

8 Orang Tewas Kehabisan Napas dalam Truk Berpendingin di China

Global
Houthi Serang 3 Kapal, Salah Satunya Milik Militer AS

Houthi Serang 3 Kapal, Salah Satunya Milik Militer AS

Global
Polisi Tembak Pria Bawa Kapak dan Bom Molotov Jelang Pertandingan Euro

Polisi Tembak Pria Bawa Kapak dan Bom Molotov Jelang Pertandingan Euro

Global
Penembakan Massal di Michigan, 9 Orang Terluka, Pelaku Bunuh Diri

Penembakan Massal di Michigan, 9 Orang Terluka, Pelaku Bunuh Diri

Global
Dalam Konvoi Pemakaman Wapres Malawi, 4 Pelayat Tewas Tertabrak Mobil

Dalam Konvoi Pemakaman Wapres Malawi, 4 Pelayat Tewas Tertabrak Mobil

Global
Jeda Taktis Militer di Gaza untuk Pengiriman Bantuan Justru Dikecam PM Israel

Jeda Taktis Militer di Gaza untuk Pengiriman Bantuan Justru Dikecam PM Israel

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Info Terbaru Kate Middleton | Israel Umumkan Jeda Taktis di Gaza

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Info Terbaru Kate Middleton | Israel Umumkan Jeda Taktis di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com