Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Buron, Jho Low Buron Skandal 1MDB Malaysia Jalankan Perusahaan Besar di China

Kompas.com - 14/10/2022, 14:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

PUTRAJAYA, KOMPAS.com – Buron skandal korupsi terbesar Malaysia, Low Taek Jho alias Jho Low, dikabarkan menjalankan perusahaan konsultan bisnis di Shanghai, China.

Kabar tersebut disampaikan salah satu penulis buku Billion Dollar Whale, Tom Wright, melalui Twitter. Buku tersebut ditulis Wright dan Bradley Hope.

Dalam twitnya, Wright mengungkapkan bahwa Jho Low memiliki perusahaan di China bernama Guiyue Business Consulting di mana 100 persen sahahmnya dimiliki oleh Grace Zenith.

Baca juga: Gaya Hidup Mewah Rosmah Mansor, Istri Najib Razak yang Terjerat Korupsi 1MDB

Grace Zenith terdaftar di British Virgin Islands dengan kontribusi modal sebesar 333 juta dollar AS (Rp 5,12 triliun), sebagaimana dilansir Malay Mail.

British Virgin Islands terkenal sebagai daerah tax haven di mana banyak perusahaan cangkang yang berbasis di sana.

Fortune menyebutkan, British Virgin Islands tidak mengharuskan perusahaan yang terdaftar di sana untuk mengungkapkan nama direktur atau pemegang saham mereka kepada publik.

“Jho Low hampir tidak bersembunyi,” tulis Wright di Twitter.

Baca juga: Buron Skandal Korupsi Terbesar Malaysia, Jho Low, Masih Sempat Berkencan dengan Model Top AS

Dia menambahkan, Grace Zenith memiliki kantor di Ruangan 2801-0 Lantai 28 di Shanghai World Financial Center.

“Jadi, Jho Low, salah satu buronan paling dicari di dunia, masih bisa mengendalikan uang dengan bantuan perusahaan BVI (British Virgin Islands), bank, dan perusahaan korporasi,” tutur Wright.

“Rakyat Malaysia! Ketika Jho Low bekerja di Shanghai World Financial Centre, dengan uang Anda, apa yang dilakukan para pemimpin Anda untuk mendapatkannya kembali? Tidak ada, menurut sumber pemerintah China. Terlalu banyak yang terlibat,” ujar Wright.

Jho Low menjadi buron sejak Pemerintah Malaysia yang dipimpin Pakatan Harapan memenangi pemilihan umum ke-14.

Baca juga: Jho Low Buron Skandal 1MDB Malaysia Kalah Rp 373 Miliar di Kasino dalam Semalam

Dia dituduh mencuri miliaran dana negara Malaysia dalam skandal 1MDB bersama dengan mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak.

Najib Razak telah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara dan sekarang menjalani hukuman.

Jho Low juga menjadi buron internasional dan Interpol belum dapat menemukannya.

Wright dan Hope adalah penulis buku Billion Dollar Whale. Mereka mengungkap skandal 1MDB yang digambarkan sebagai salah satu skandal korupsi terbesar di dunia.

Baca juga: Sidang Korupsi 1MDB, Kenapa Najib Razak Tidak Pakai Baju Tahanan dan Tak Diborgol?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com