Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Durbar, Tradisi Berkuda Menyambut Idul Fitri di Nigeria

Kompas.com - 18/03/2024, 08:40 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Parade berkuda, iring-iringan musik, serta pakaian warna-warni akan memenuhi jalanan Kota Kano, Nigeria di awal Ramadhan.

Kegiatan tahunan tersebut dikenal sebagai Festival Durbar, yang diadakan di akhir bulan suci Ramadhan atau Idul Fitri.

Festival Durbar digelar hampir di seluruh kota di Nigeria utara, seperti di Kano, Zazzau, Argungun, Bauchi, Maiduguri, Bida, Kastina, Sokoto, dan Kebbi.

Dikutip dari Come to Nigeria, rangkaian festival diawali dengan doa bersama di kota masing-masing, berlanjut dengan parade orang-orang memakai pakaian warna-warni sambil menunggangi kuda, iring-iringan pemusik.

Rombongan parade tersebut akan menyusuri jalanan di sekitar kota, lalu berakhir di alun-alun Istana Emir.

Parade dibagi berdasarkan kelompok desa, yang kemudian ditempatkan rapi di lapangan.

Festival dilanjutkan dengan sekelompok penunggang kuda berlomba melintasi alun-alun dengan pedang terhunus.

Mereka akan berhenti beberapa meter di hadapan emir atau pemimpin daerah sembari memberi hormat.

Tradisi selama 200 tahun

Parade dengan kuda dan unta menyebar di negara-negara berbahasa Hausa sejak abad ke-15.

Dilansir Euro News, Festival Durbar merupakan tradisi yang telah ada sejak 200 tahun lalu. Awalnya parade berkuda dilakukan dalam peperangan untuk melindungi emirat.

Setiap keluarga bangsawan diwajibkan untuk membela emirat dengan tampil sebagai resimen berkuda.

Pemimpin penunggang kuda Alhaji Mustapha Abubakar-Bida menjelaskan, kegiatan berkuda merupakan simbol kekuatan dan kekuasaan di Nigeria.

"Pada masa pemerintahan kolonial, dulu ada perintah di mana Emir akan membawa pulang seekor kuda dari Istananya kepada para penghuni tuan kolonial pada masa itu, untuk memberi penghormatan lho, sebagai bagian dari perayaan. sudah berlangsung sejak zaman kolonial," kata Abubakar-Bida.

Adapun jumlah pasukan berkuda menandakan tingkat kekuatan. Maka dari itu, para penunggang kuda di tiap daerah berlomba-lomba memamerkan kebolehannya.

Sejarah durbar

Dikutip dari buku State/Culture: State-formation After the Cultural Turn (1999), durbar dirancang oleh Kerajaan Inggris dengan tujuan politik tertentu, pertama di India pada zaman Victoria dan kemudian di Afrika Barat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Data dan Fakta
Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Jokowi Dinarasikan Mengancam Rakyat

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Jokowi Dinarasikan Mengancam Rakyat

Hoaks atau Fakta
Benarkah Israel Dukung Gencatan Senjata di Gaza?

Benarkah Israel Dukung Gencatan Senjata di Gaza?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com