Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Tanah Longsor di Jepang Dinarasikan sebagai Banjir Libya 2023

Kompas.com - 18/09/2023, 19:30 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Video yang diklaim menunjukkan kedahsyatan banjir bandang di Libya beredar melalui media sosial X (Twitter).

Video tersebut dibagikan oleh akun ini, ini, dan ini, dengan narasi sebagai berikut:

Heartbreaking to see the havoc caused by flash floods in Libya. Its yet another stark reminder of the urgent need for global action on climate resilience and preparedness.

(Memilukan melihat malapetaka akibat banjir bandang di Libya. Hal ini merupakan pengingat akan pentingnya tindakan global dalam ketahanan dan kesiapsiagaan iklim.)

Dalam video itu, tampak aliran lumpur menerjang permukiman dan merusak bangunan serta tiang listrik.

Konteks keliru, video tanah longsor Jepang 2021 dinarasikan banjir bandang Libya 2023Screenshot Konteks keliru, video tanah longsor Jepang 2021 dinarasikan banjir bandang Libya 2023

Peristiwa di Jepang

Namun, video tersebut dibagikan dengan konteks keliru. Media Jepang NHK menegaskan, video asli adalah bencana tanah longsor yang terjadi di Jepang pada 2021.

"Video tersebut sebenarnya memperlihatkan bencana yang terjadi di kota resor Atami, Jepang, pada Juli 2021, lebih dari 24 orang tewas," kata NHK, dalam pernyataan resmi.

Menurut NHK, video tersebut merupakan contoh lain bagaimana informasi menyesatkan dapat menyebar dengan cepat di internet ketika terjadi bencana alam.

Adapun Libya dilanda bencana banjir bandang akibat jebolnya dua bendungan pada 10 September 2023 dan dipicu hujan deras yang dibawa badai Daniel.

Dilansir Kompas.id, Jumat (15/9/2023), Bulan Sabit Merah Libya menyebutkan jumlah korban tewas akibat banjir bandang di kota Derna, Libya, melonjak menjadi 11.300 orang.

Seminggu setelah banjir bandang menghancurkan kota pesisir Derna di Libya, bantuan internasional bagi para penyintas mulai berdatangan.

Sejumlah negara yang telah mengirimkan tim penyelamat ataupun bantuan adalah Perancis, Yunani, Iran, Rusia, Arab Saudi, Tunisia, Turki, dan Uni Emirat Arab.

Selain negara-negara itu, bantuan dari sejumlah negara lain juga sedang dalam perjalanan menuju Derna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Konser David Bowie 'Menyatukan' Jerman Barat dan Timur...

Ketika Konser David Bowie "Menyatukan" Jerman Barat dan Timur...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Maluku Malut

[HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Maluku Malut

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Manipulasi Konten Sule Promosi Judi Online

[VIDEO] Beredar Manipulasi Konten Sule Promosi Judi Online

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Penangkapan Linda Terkait Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

[HOAKS] Video Penangkapan Linda Terkait Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Kabar Penyanyi Dangdut Muchsin Alatas Berpulang

[HOAKS] Kabar Penyanyi Dangdut Muchsin Alatas Berpulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Gurita Raksasa Terdampar di Pantai Bali

[HOAKS] Foto Gurita Raksasa Terdampar di Pantai Bali

Hoaks atau Fakta
AI dan Kekhawatiran atas Dampaknya terhadap Pemilu

AI dan Kekhawatiran atas Dampaknya terhadap Pemilu

Data dan Fakta
[VIDEO] Hoaks Mike Tyson Akan Beri 10 Juta Dollar ke Pria yang Nikahi Putrinya

[VIDEO] Hoaks Mike Tyson Akan Beri 10 Juta Dollar ke Pria yang Nikahi Putrinya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Henry Ford dan Mobil Pertamanya, Foto Hasil Manipulasi AI

INFOGRAFIK: Hoaks Henry Ford dan Mobil Pertamanya, Foto Hasil Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Makam Nabi Imran Dinarasikan Keliru sebagai Makam Nabi Adam dan Siti Hawa

INFOGRAFIK: Makam Nabi Imran Dinarasikan Keliru sebagai Makam Nabi Adam dan Siti Hawa

Hoaks atau Fakta
Jenis Air Kemasan di AS Tidak Ditentukan dari Warna Tutup Botol

Jenis Air Kemasan di AS Tidak Ditentukan dari Warna Tutup Botol

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Saat Indonesia Raih Piala Uber Pertama pada 1975

Kilas Balik Saat Indonesia Raih Piala Uber Pertama pada 1975

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Ronaldo Berikan Bola ke Penggemar Al Nassr, Bukan Anak Palestina

[KLARIFIKASI] Ronaldo Berikan Bola ke Penggemar Al Nassr, Bukan Anak Palestina

Hoaks atau Fakta
Manipulasi Foto Donald Trump Ditangkap Polisi

Manipulasi Foto Donald Trump Ditangkap Polisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bank Dunia Tuntut Diakhirinya Pertanian pada 2030

[HOAKS] Bank Dunia Tuntut Diakhirinya Pertanian pada 2030

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com