Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Scam Menjanjikan Keamanan Saldo Mengatasnamakan BI

Kompas.com - 19/01/2023, 12:36 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada sejumlah platform komersial yang menawarkan surat garansi anggota. Dengan mencatut nama Bank Indonesia (BI), situs itu menjanjikan keamanan saldo bagi para penggunanya.

Sebagai syarat untuk mendapatkan garansi tersebut, pengguna diminta untuk mengisi data informasi anggota.

Pihak Bank Indonesia menginformasikan bahwa surat garansi anggota menjanjikan keamanan saldo itu bukan berasal dari pihaknya.

Perjanjian yang ditawarkan

Surat garansi anggota itu mencantumkan tanda tangan kepala departemen kebijakan sistem pembayaran BI, Eni V. Panggabean.

Berikut teks yang tertulis pada surat tersebut:

Bank Indonesia menerapkan sistem pembayaran yang bersifat real time atau dikenal dengan nama sistem RTGS (Real Time Gross Settlement) yang dapat lebih meningkatkan keamanan dan kecepatan serta mengatur dan menjaga kelancaran transaksi anggota yang tugas.

Anggota yang disebutkan dibawah saat ini mendapatkan jaminan ganti rugi jika selama mengerjakan tugas ada kesalahan yang disebabkan oleh mentor menurut Peraturan Presiden Nomor 16 tahun 2018, Kami akan langsung melakukan pergantian rugi sebesar 10 kali lipat.

Platform itu meminta pengguna mengisi data anggota. Kemudian menjamin bahwa keamanan saldo dijamin oleh BI dan akan mengganti jika terjadi kerugian.

Bantahan BI

Melalui akun Instagram resminya, BI menginformasikan bahwa pihaknya tidak pernah bekerja sama dengan platform tersebut.

Sebagai bank sentral, BI tidak melakukan kegiatan komersial seperti bank umum, termasuk membuat surat garansi anggota yang menjamin keamanan saldo.

"Bank Indonesia tidak pernah membuat perjanjian dengan platform bersangkutan. Platform tersebut juga telah menyalahgunakan nama Bank Indonesia dengan tanda tangan/cap lembaga yang dipalsukan," tulisnya pada Rabu (18/1/2023).

Pihaknya mengklarifikasi bahwa pejabat BI tidak pernah memberikan tanda tangan atau cap kepada platform tersebut.

Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap skema keanggotaan yang diterapkan di sebuah platform digital.

BI tidak dapat menjamin atau mengganti kerugian, apabila korban terlanjur mengirim dana sebagai syarat keanggotaan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Bank Indonesia (@bank_indonesia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Konser David Bowie 'Menyatukan' Jerman Barat dan Timur...

Ketika Konser David Bowie "Menyatukan" Jerman Barat dan Timur...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Maluku Malut

[HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Maluku Malut

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Manipulasi Konten Sule Promosi Judi Online

[VIDEO] Beredar Manipulasi Konten Sule Promosi Judi Online

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Penangkapan Linda Terkait Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

[HOAKS] Video Penangkapan Linda Terkait Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Kabar Penyanyi Dangdut Muchsin Alatas Berpulang

[HOAKS] Kabar Penyanyi Dangdut Muchsin Alatas Berpulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Gurita Raksasa Terdampar di Pantai Bali

[HOAKS] Foto Gurita Raksasa Terdampar di Pantai Bali

Hoaks atau Fakta
AI dan Kekhawatiran atas Dampaknya terhadap Pemilu

AI dan Kekhawatiran atas Dampaknya terhadap Pemilu

Data dan Fakta
[VIDEO] Hoaks Mike Tyson Akan Beri 10 Juta Dollar ke Pria yang Nikahi Putrinya

[VIDEO] Hoaks Mike Tyson Akan Beri 10 Juta Dollar ke Pria yang Nikahi Putrinya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Henry Ford dan Mobil Pertamanya, Foto Hasil Manipulasi AI

INFOGRAFIK: Hoaks Henry Ford dan Mobil Pertamanya, Foto Hasil Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Makam Nabi Imran Dinarasikan Keliru sebagai Makam Nabi Adam dan Siti Hawa

INFOGRAFIK: Makam Nabi Imran Dinarasikan Keliru sebagai Makam Nabi Adam dan Siti Hawa

Hoaks atau Fakta
Jenis Air Kemasan di AS Tidak Ditentukan dari Warna Tutup Botol

Jenis Air Kemasan di AS Tidak Ditentukan dari Warna Tutup Botol

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Saat Indonesia Raih Piala Uber Pertama pada 1975

Kilas Balik Saat Indonesia Raih Piala Uber Pertama pada 1975

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Ronaldo Berikan Bola ke Penggemar Al Nassr, Bukan Anak Palestina

[KLARIFIKASI] Ronaldo Berikan Bola ke Penggemar Al Nassr, Bukan Anak Palestina

Hoaks atau Fakta
Manipulasi Foto Donald Trump Ditangkap Polisi

Manipulasi Foto Donald Trump Ditangkap Polisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bank Dunia Tuntut Diakhirinya Pertanian pada 2030

[HOAKS] Bank Dunia Tuntut Diakhirinya Pertanian pada 2030

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com