Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Video Lengkap Pesawat Jatuh Diklaim Terjadi di Nepal

Kompas.com - 18/01/2023, 08:53 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Video kecelakaan pesawat marak beredar, setelah insiden jatuhnya pesawat maskapai Yeti Airlines ATR 72 di Nepal yang terjadi pada Minggu (15/1/2023).

Sebuah video diklaim sebagai video lengkap detik-detik kecelakaan pesawat tersebut.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.

Narasi yang beredar

Video lengkap detik-detik jatuhnya pesawat di Nepal, disebarkan oleh akun Facebook ini dan ini.

"NEPAL PLANE CRASH NEW FULL LIVE VIDEO," tulis teks pada video.

Sementara, berikut narasi yang ditulis salah satu akun Facebook pada Selasa (17/1/2023):

pesawat terbakar sebelum jatuh
detik detik jatuhnya pesawat nepal plane

Tangkapan layar unggahan dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Selasa (17/1/2023), soal video lengkap detik-detik jatuhnya pesawat di Nepal.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Selasa (17/1/2023), soal video lengkap detik-detik jatuhnya pesawat di Nepal.
Penelusuran Kompas.com

Untuk mempermudah penelusuran, Kompas.com memecah potongan video menggunakan InVID, kemudian gambar hasil potongan video itu ditelusuri melalui pencarian gambar Yandex.

Hasil pencarian gambar terbaik mengarahkan video identik yang diunggah di Dailyblocks.tv.

Situs itu mengabarkan mengenai kecelakaan pesawat militer Il-112V di Kubinka, Moskwa, Rusia pada 17 Agustus 2021.

Untuk mendukung hasil pencarian tersebut, ditemukan pemberitaan dari Boston Globe pada 17 Agustus 2021.

Prototipe pesawat angkut militer milik Rusia United Aircraft Corporation itu jatuh di kawasan hutan saat hendak mendarat di pangkalan udara Kubunka, sekitar 45 kilometer di barat Moskwa.

Videonya diunggah oleh akun Twitter @AlexInAir dan @bazabazon, menampilkan pesawat itu terbakar di udara hingga akhirnya menghantam tanah.

Kecelakaan pesawat di Nepal

Kecelakaan pesawat Yeti Airlines ATR 72 di Nepal yang terjadi pada Minggu (15/1/2023).

Dikutip dari AP News, (16/1/2023) , sedikitnya 69 orang meninggal dunia dari total 72 orang yang berada dalam pesawat.

Pesawat yang terbang dari Kathmandu menuju Pokhara itu jatuh ke ngarai, ketika mendekati bandara baru di kaki pegunungan Himalaya.

Kesimpulan

Sebaran video lengkap pesawat jatuh yang diklaim terjadi di Nepal adalah hoaks.

Video itu ditempatkan dalam konteks keliru, karena kejadian aslinya berlokasi di dekat pangkalan udara Kubunka, sekitar 45 kilometer di barat Moskwa, Rusia pada 17 Agustus 2021.

Video itu tidak ada kaitannya dengan kecelakaan pesawat di Nepal yang belakangan terjadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bulan Kembar di Pegunungan Arfak pada 26 April

[HOAKS] Bulan Kembar di Pegunungan Arfak pada 26 April

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Pelatih Korsel Mengamuk Usai Kalah dari Indonesia di Piala Asia U23

[HOAKS] Video Pelatih Korsel Mengamuk Usai Kalah dari Indonesia di Piala Asia U23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan Pertamina soal Video Konsumen Cekcok di SPBU Putussibau

[KLARIFIKASI] Penjelasan Pertamina soal Video Konsumen Cekcok di SPBU Putussibau

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda | Bahaya SO2 di Jawa

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda | Bahaya SO2 di Jawa

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

[VIDEO] Beredar Hoaks Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang 'Kartu Kabur Saat Demo'

[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang "Kartu Kabur Saat Demo"

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Uang Nasabah Hilang di Bank akibat Bansos Pemilu, Jangan Terhasut!

[VIDEO] Hoaks Uang Nasabah Hilang di Bank akibat Bansos Pemilu, Jangan Terhasut!

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pengibaran Bendera GAM Setelah Putusan MK, Awas Provokasi

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pengibaran Bendera GAM Setelah Putusan MK, Awas Provokasi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan Indonesia soal Upaya Normalisasi Hubungan dengan Israel

INFOGRAFIK: Bantahan Indonesia soal Upaya Normalisasi Hubungan dengan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com