Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hikayat Bawang Putih, Mitos Pengobatan Covid-19 hingga Sakit Telinga

Kompas.com - 21/01/2022, 18:37 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Bawang putih memiliki manfaat bagi kesehatan, tetapi tidak semua penyakit bisa sembuh hanya dengan tanaman ini.

Belakangan, beredar narasi seputar kesehatan yang keliru menginformasikan manfaat bawang putih serta metode konsumsi atau penggunaannya.

Berikut kumpulan hoaks bawang putih yang beredar di media sosial:

1. Hoaks bawang putih untuk menghilangkan nikotin dan tar dari paru-paru

Tersiar narasi yang mengklaim bahwa ramuan bawang putih yang dicampurkan bersama bahan-bahan lain baik dikonsumsi setiap hari.

Ramuan itu disebut akan membantu menghilangkan racun di paru-paru, yang terjadi akibat kebiasaan merokok.

Narasi itu hoaks. Faktanya, belum ada bukti ilmiah yang membenarkan klaim tersebut.

Dokter spesialis paru sekaligus Ketua Umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Agus Dwi Susanto, mengatakan, jika kebiasaan merokok tidak dihentikan maka paru-paru akan tetap kotor meski perokok meminum ramuan tersebut setiap hari.

"Kurang tepat informasi tersebut. Sejauh ini belum ada bukti ilmiahnya," kata Agus seperti diwartakan Kompas.com, Senin (27/9/2021).

Kunci utama membersihkan paru-paru dari nikotin dan tar adalah dengan menghentikan kebiasaan merokok.

2. Hoaks bawang putih bisa mengeluarkan lendir dari paru-paru akibat Covid-19

Sapanjang pandemi Covid-19, bawang putih juga tidak lepas dari sasaran hoaks.

Beredar informasi yang mengklaim bahwa memasukkan bawang putih ke hidung, bisa membantu mengeluarkan cairan lendir yang berasal dari paru-paru akibat Covid-19.

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Ari Fahrial Syam, menepis hoaks tersebut.

"Hoaks, tidak ada bukti klinis tentang hal tersebut," ujar Ari mengutip Kompas.com, Rabu (21/7/2021) pagi.

Dikarenakan letaknya yang sangat dalam, cairan atau lendir dari paru-paru tidak bisa dikeluarkan dengan semudah itu.

Memasukkan siung bawang putih utuh ke hidung, justru bisa berbahaya jika dilakukan secara sembarangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Jokowi Dinarasikan Mengancam Rakyat

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Jokowi Dinarasikan Mengancam Rakyat

Hoaks atau Fakta
Benarkah Israel Dukung Gencatan Senjata di Gaza?

Benarkah Israel Dukung Gencatan Senjata di Gaza?

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] The Simpsons Prediksi Pelepasan Nyamuk Wolbachia di Indonesia

[HOAKS] The Simpsons Prediksi Pelepasan Nyamuk Wolbachia di Indonesia

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Narasi Keliru soal Normalisasi Hubungan Indonesia dan Israel

[KLARIFIKASI] Narasi Keliru soal Normalisasi Hubungan Indonesia dan Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konsentrasi SO2 di Pulau Jawa Tidak Membahayakan

[KLARIFIKASI] Konsentrasi SO2 di Pulau Jawa Tidak Membahayakan

Hoaks atau Fakta
Beragam Hoaks Seputar Konflik Iran-Israel

Beragam Hoaks Seputar Konflik Iran-Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Megawati, Muhaimin, dan Surya Paloh Terjadi pada 2014

[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Megawati, Muhaimin, dan Surya Paloh Terjadi pada 2014

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com