Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gugur di 8 Besar Piala Sudirman, Langkah Indonesia Tak Sesuai Target, tetapi...

Kompas.com - 02/10/2021, 21:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Langkah tim bulu tangkis Indonesia pada ajang Piala Sudirman 2021 harus terhenti di perempat final atau 8 besar.

Tim Indonesia tersingkir di 8 besar setelah takluk 2-3 dari Malaysia dalam laga sengit yang berlangsung di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, pada Jumat (1/10/2021) malam WIB.

Dalam laga tersebut, Indonesia selaku juara Grup C sejatinya lebih diunggulkan untuk memetik kemenangan.

Namun, Indonesia justru kecolongan di tiga sektor yang dijagokan untuk mendulang poin, yakni ganda putra, tunggal putra, dan ganda campuran.

Sementara, di sektor tunggal putri dan ganda putri, Indonesia sukses mengamankan poin dari Malaysia.

Baca juga: 32 Tahun Piala Sudirman Digelar, Indonesia Hanya Sekali Juara

Gugur di perempat final membuat tim Indonesia gagal mencapai target yang ditetapkan yaitu melangkah sejauh mungkin.

Melangkah hingga perempat final tentu belum cukup untuk Indonesia yang kerap menembus semifinal Piala Sudirman.

Dalam sejarah Piala Sudirman, Indonesia baru dua kali gugur di perempat final, yakni pada 2013 dan 2021.

Tersingkirnya Indonesia di perempat final Piala Sudirman 2021 semakin terasa menyakitkan karena mereka juga harus menelan kekalahan perdana dari Malaysia.

Sebelum ini, Indonesia selalu bisa mengatasi Malaysia saat bersua pada turnamen beregu campuran tersebut.

Baca juga: Piala Sudirman 2021: Ketika Rangking Tinggi Masih Belum Cukup

Kendati gagal mencapai target, tim Indonesia tetap perlu mendapat apresiasi mengingat perjuangan yang telah mereka berikan.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Rionny Mainaky, menegaskan bahwa setiap pemain yang mewakili Indonesia telah berusaha menampilkan permainan terbaik.

"Secara keseluruhan, sangat disayangkan sektor yang diharapkan malah tak tercapai sumbang poin," kata Rionny Mainaky dalam rilis yang diterima KOMPAS.com, Sabtu (2/10/2021) sore WIB.

"Akan tetapi, secara keseluruhan, saya lihat ada semangat daya juang, dan fight-nya, para pemain sudah berusaha maksimal," ujar Rionny.

"Tentu kita hargai seluruh perjuangan pemain di tengah lapangan. Namun, hasil akhirnya memang belum tercapai," tutur Rionny yang mengakui kegagalan tim Indonesia di Piala Sudirman 2021.

Baca juga: Indonesia Terhenti di Piala Sudirman, Praveen/Melati Sedih dan Minta Maaf

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com